MANCHESTER - Manchester City berhasil mengkudeta Manchester United di puncak klasemen Liga Primer Inggris setelah memenangi Derby Manchester di Etihad Stadion, Selasa (1/5) dini hari. Gol semata wayang The Citizen dicetak Vincent Kompany di masa injury time babak pertama.
Dua tim sama-sama mengoleksi 83 poin. Tapi City unggul selisih gol. Juara Liga Primer Inggris musim ini akan ditentukan pada dua pertandingan sisa.
Meski tampil lebih dominan, namun anak asuhan Mancini ini kesulitan memasuki kotak pinalti MU. Sergio Aguero yang berduet dengan Carlos Tevez di 45 menit babak pertama hanya dua kali melakukan shoot yang tidak menemui sasaran.
Satu tendangan lainnya di menit 40 berhasil di blok pemain bertahan MU dan hanya menghasilkan tendangan sudut.
Bek kanan City, Zabaleta juga sempat mendapat peluang di menit 36. Sayang tendangannya di kotak pinalti terlalu lemah sehingga mudah diamankan kiper MU De Gea.
MU yang hanya menaruh Wayne Rooney di depan lebih banyak mengandalkan serangan balik. Sayang di sepanjang babak pertama, MU gagal mendapatkan peluang emas.
Di awal babak kedua, MU berusaha menekan. Peluang pertama MU tercipta saat Ryan Giggs melakukan tendangan sudut. Bola sepertinya akan mengarah ke Wayne Rooney, tapi kiper City Joe Hart berhasil memotong bola.
City membalas dua menit kemudian lewat pergerakan Pablo Zabaleta di sisi kiri pertahanan MU. Umpan silang Zabaleta berhasil diblok dan hanya menghasilkan tendangan sudut.
Nasri mendapat peluang di menit 58, tTapi tendangannya melebar. Di menit itu juga, Alex Fergusen memasukkan Danny Wellbeck menggantikan Ji-Sung Park untuk menambah daya gedor.
Membaca kondisi ini, Mancini memasukkan Nigel De Jong dan mengeluarkan Tevez. Dengan menumpuk pemain di lini tengah, City tetap bisa mengontrol permainan.
Hasilnya terlihat di menit 72. Dalam sebuah serangan balik, Yaya Toure melesakkan tendangan keras dari luar kotak pinalti. Sayangnya, bola melebar di sisi kiri gawang De Gea.
Di menit 76, terjadi insiden memalukan di pinggir lapangan saat dua pelatih, Alex Fergusen dan Roberto Mancini terlihat adu mulut. Beruntung masih bisa dipisahkan ofisial pertandingan.
Adu strategi dua pelatih berlanjut. Jika Sir Alex memasukkan Ashley Young menggantikan Louis Nani di menit 83, maka Mancini memilih mengistirahatkan David Silva untuk kemudian memasukkan pemain bertahan Micah Richards di menit 82.
Tapi lagi-lagi strategi Mancini yang berjalan mulus. Clichy nyaris menggandakan keunggulan, sayang tendangannya bisa diantisipasi De Gea.
Nasri juga memperoleh peluang di kotak pinalti. Tapi pemain asal Perancis tersebut terlalu lama mengocek bola hingga mampu direbut pemain bertahan lawan. Hingga wasit Andre Marriner meniup peluit panjang, skor bertahan 1-0 untuk kemenangan City (abu/zul/jpnn)