JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Seorang bocah perempuan bernama Sherlyn (5) menggegerkan penghuni Apartement Sudirman Park, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (21/3/2016). Sherlyn tiba-tiba terjun bebas dari lantai 38 gedung B apartemen tersebut. Gadis mungil itu tewas dengan kondisi sangat mengenaskan.
Kelalaian orangtua ditengarai sebagai penyebab utama tragedi ini. ”Posisi mayat berada di lantai dasar dekat kolam renang,” ujar Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang, Kompol Mustakim, Senin (21/3/2016).
Menurutnya, korban merupakan putri dari Rifin Fitri Indrayani (27) yang bekerja di salah satu unit apartemen tersebut. Sejak 2013, ibu korban bekerja sebagai asisten rumah tangga di unit apartemen yang dihuni warga negara (WN) Nigeria bernama Njoko Allen Emyinna.
Di sisi lain, Kapolsek Tanah Abang, AKBP Jefri Ronal Siagian menambahkan, Rifin yang tinggal di Karet Pasar Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat kerap membawa anaknya saat bekerja. Saat tragedi terjadi, Rifin meninggalkan anaknya seorang diri.
”Saat itu korban sedang tertidur di apartemen. Sedangkan ibunya berniat menjemput anak majikannya yang baru saja pulang dari sekolah SD di lantai dasar,” ujar Jefri.
Fitri sempat mengunci kamar dan meninggalkan anaknya yang pulas tertidur sebelum meninggalkan unit apartemen. Diduga, korban terbangun dari tidur saat orangtuanya mulai menuju lantai dasar dengan menggunakan lift.
Korban diduga ketakutan ditinggal seorang diri dan berusaha mencari orangtuanya. Karena pintu terkunci, korban membuka pintu jendela. Tanpa sadar membahayakan diri, korban lalu keluar lewat jendela tersebut dan langsung terjun bebas.
Rifin baru mengetahui musibah tersebut justru setelah melihat ada kegaduhan di lantai dasar. Setelah dia dekati rupanya ada anak kecil terjatuh. Ibu korban langsung syok berat ketika mengetahui kalau yang jatuh dan tewas adalah putrinya.
Petugas Polsek Metro Tanah Abang yang mendapat laporan dari pihak apartemen melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jasad korban dievakuasi ke RSCM untuk divisum. Hingga berita ini dibuat petugas masih memeriksa para saksi terkait peristiwa memilukan tersebut. (dni/dil)
Sumber: JPNN
Editor: Boy Riza Utama
