JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Salah satu MPV merek Tiongkok yang masih menjadi buruan konsumen dengan mesin Turbo adalah Wuling Cortez. Pasalnya, Wuling memberikan banderol yang menggiurkan untuk konsumen dalam mendapatkan sebuah mobil dengan mesin Turbo serta banyak fitur modern.
Bahkan Wuling telah melakukan penyegaran Cortez yaitu New Cortez CE dan New Cortez EX. Tampil dengan empat pilihan warna, yaitu Pristine White, Dazzling Silver, Aurora Silver dan Starry Black. Secara ubahan, memang paling banyak ada di bagian fitur yang bertambah, seperti Wuling Indonesian Command (WIND) dan IoV.
Kini, New Cortez menjadi produk ketiga yang dilengkapi fitur WIND dan juga yang kedua mengaplikasikan Internet of Vehicle (IoV). Berkat dua inovasi ini New Cortez bisa dikatakan sebagai pionir Smart MPV.
Fitur IoV menghubungkan mobil dengan pemilik melalui internet. Fungsinya bisa seperti remote control. Hal ini membuat Wuling Cortez bisa dihidupkan mesinnya melalui smartphone.
Interkoneksi melalui bluetooth ini juga bisa membuka kunci, kaca, dan membuka kunci bagasi belakang. Ada juga beberapa fungsi IoV tersedia melalui Head Unit mulai dari Online Navigation, Online Music, serta Internet Messaging App.
Dari tampilan luar, New Cortez tidak mengalami perubahan signifikan, hanya saja kini mengusung logo baru berwana silver, serta penggunaan velg desain baru 16 inci dual tone Alloy. Electric sunroof dan roof rail masih tetap dipertahankan pada Cortez.
Wuling Cortez kini juga menawarkan kemudahan bagi pemilik mobil. Sama seperti Almaz, yang sudah dibekali voice command atau perintah suara. Yang menarik, sistem perintah suara tersebut telah didesain menggunakan Bahasa Indonesia.
Teknologi WIND ini bisa dipakai untuk mengontrol beragam fitur dan aplikasi di head unit, termasuk mengontrol bukaan jendela hingga sun roof. Ini bisa diakses dengan menyebutkan kata kunci "Halo Wuling".
Dua varian Cortez terbaru dibekali mesin 1.5L turbo 4 silinder segaris DOHC, turbocharged DVVT Euro 4 berkapasitas 1.451 cc dengan teknologi Turbocharger by Honeywell yang dapat memeras tenaga hingga 142 PS @5.200 rpm dan torsi 250 Nm 1.600-3.600 rpm.
Sedangkan untuk transmisinya, varian CE yang dibanderol Rp268.300.000. Kemudian tipe EX yang dijual Rp306.650.000, hanya disediakan pilihan transmisi CVT dengan putaran mesin yang dihasilkan ditranslasi ke penggerak roda depan guna membuatnya dapat berjalan. Sebagai informasi harga tersebut merupakan harga on the road Jakarta.
Bisa dikatakan mesin turbo itu menjadi salah satu pemikat yang ditonjolkan selain dimensi eksterior mirip dengan Innova akan tetapi bicara harga sekelas Toyota Avanza.
Bahkan di atas kertas, rival Toyota Innova ini sekarang makin berlimpah fitur dan hampir menandingi Wuling Almaz RS. Ini yang menjadi point plus MPV Wuling dengan banderol murah.
Peran mesin turbo pada Cortez merupakan nilai lebih yang penting untuk menguatkan posisi pada persaingan. Mesin turbo mendukung citra mobil kencang dan bertenaga yang saat ini digemari konsumen.
Pasalnya masyarakat Indonesia mempunyai image kalau turbo itu kencang, powerfull. Tapi secara fungsionalitas selain tambah kencang, lebih irit juga, dan memaksimalkan bahan bakar. Tenaga itu jauh lebih besar ketimbang Innova versi mesin bensin 2.000 cc yang menyemburkan 137 hp dan torsi 183 Nm.
Mesin turbo modern seperti digunakan pada Cortez tak lagi ribet seperti teknologi lawas. Misalnya, pemilik tak perlu lagi melakukan ritual membiarkan mesin menyala beberapa saat agar sirkulasi pelumasan turun sebelum mematikan mesin. Karena mesin turbo sekarang itu sistem pelumasan, pengaturan elektroniknya sudah lebih baik. Jadi mesin bisa lebih cepat dimatikan.(esi)
Laporan JPG, Jakarta