JAKARTA(RIAUPOS. CO) – Pemerintah segera mendatangkan obat yang disebut bisa menyebuhkan pasien yang positif terkena virus Corona. Obat itu adalah Avigan dan chloroquine.
Kendati demikian, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu ramai-ramai memborong dua obat itu, khususnya chloroquine.
Pasalnya, obat ini bukan untuk menyembuhkan mereka yang terpapar corona atau mencegah virus ini menjangkiti tubuh.
“Jadi itu obat digunakan untuk penyembuhan, bukan untuk pencegahan. Sehingga masyarakat tidak perlu menyimpan obat chloroquine,” tegasnya.
Yuri menyebutkan bahwa chloroquine adalah obat yang sangat keras. Jika masyarakat ingin memilikinya, harus ada rujukan atau resep dari dokter.
“Jadi jangan ada persepsi yang salah, dan ini harus dipahami bersama,” ungkapnya.
Sekadar informasi, pemerintah Indonesia sudah membeli Avigan dan chloroquine karena disebut berhasil memberikan kesembuhan di beberapa negara.
“Obat ini sudah dicoba oleh tiga negara dan memberikan kesembuhan,” ujar Presiden Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (20/3) kemarin.
Jokowi menyebut bahwa pemerintah sudah memesan Avigan sebanyak 2 juta butir, sementara chloqoruine diborong 3 juta butir.
Editor : Deslina
Sumber:Jawapos. Com
