DAMPAK VIRUS CORONA

Jokowi Khawatir RS Rujukan Covid-19 Kebanjiran Pasien

Nasional | Senin, 20 April 2020 - 17:34 WIB

Jokowi Khawatir RS Rujukan Covid-19 Kebanjiran Pasien
Presiden Joko Widodo meninjau kesiapan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, yang dijadikan rumah sakit (RS) darurat penanggulangan wabah virus korona atau Covid-19, pada Senin, 23 Maret 2020. Presiden Jokowi tiba di Wisma Atlet sekitar pukul 09.05 WIB dan langsung meninjau tower 7 yang diperuntukkan sebagai RS darurat. Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan Wisma Atlet Kemayoran yaitu Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo. (BPMI Setpres/Muchlis Jr)

BAGIKAN



BACA JUGA


JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan ‎jajarannya memperbaiki manajemen rumah sakit rujukan penanganan virus Corona atau Covid-19. Tujuannya agar tidak ada rumah sakit yang kelebihan kapasitas dalam menampung para pasien Covid-19.

‎”Mengenai perbaikan sistem rujukan dan manajemen penanganan di rumah sakit. Betul betul manajemen harus diatur betul,” ujar Jokowi dalam rapat kerja di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/4).


Nantinya manajemen rumah sakit itu perlu mengelompokan mana saja pasien yang kategori ringan dan berat. Sehingga penanganan rumah sakit tersebut bisa lebih baik.

“Mana sedang ringan berat dan yang butuh penanganan lebih intensif di RS,” katanya.

Selain itu, Presiden Jokowi juga mengapresiasi mengenai cara konsultasi medis dengan cara online. Hal ini bisa terus dilakukan supaya kontak antara pasien dan dokter bisa dikurangi untuk menekan angka penularan Corona.

“Ini agar terus ditingkatkan jumlahnya, sehingga kontak antara pasien dan dokter bisa dikurangi,” ungkapnya.

Konsultasi medis secara online antara dokter dan pasien ini juga terus dikembangkan‎. Sehingga ke depannya semakin banyak pasien yang memanfaatkan konsultasi medis secara online tersebut.

“Ini harus dikembangkan lagi yaitu telemedicine. Ini terus ditingkatkan jumlahnya,” pungkasnya.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Deslina









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook