PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Anugerah Sagang tidak luput dari perhatian cendekiawan, seniman/sastrawan dari luar negeri. Salah satu di antaranya Phaosan Jehwae. Pria asal Pattani, Thailand itu menilai Anugerah Sagang adalah sebuah penghargaan yang sangat membanggakan bagi dunia Melayu Riau. Hal itu disampaikannya kepada Riau Pos di sela-sela kegiatannya mengisi kuliah umum kepada mahasiswa FIB Unilak di Graha Pena Riau, Kamis (15/10).
Kebanggaan itu katanya, disebabkan karena Yayasan Sagang dan Riau Pos sudah menunjukkan usaha dan kerja nyata dalam menghargai seni
budaya di Riau.
“Tentu saja, bagi saya tidak hanya sekadar anugerah itu. Yang terpenting apa yang diusahakan akan dapat pula menunjukkan kepada masyarakat atas penghargaan yang diberikan itu,” ujar pengajar di University Fatoni itu.
Selain itu, ujarnya, Anugerah Sagang menjadi motivasi nyata pula bagi penerus kerja budaya. “Itu kan otomatis terjadinya. Ketika ada perkabaran Anugerah Sagang ini, banyak generasi penerus yang terlibat dan menyaksikan langsung acara tersebut. Mereka akan termotivasi untuk berkarya dan berkreativitas,” ucap Phaosan yang menyaksikan malam puncak Anugerah Sagang beberapa tahun lalu.
Phaosan berharap Anugerah Sagang akan tetap dilaksanakan secara berkelanjutan. Kalau bisa, anugerah yang sudah diketahui pihak-pihak luar selain masyarakat Riau, juga kiranya memberikan anugerah kepada pekerja-pekerja budaya Melayu minoritas di kawasan Asia Tenggara. Seperti di Thailand, Filipina dan lain-lain.(jef)
