JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono melepas kepergian sang adik ipar, Edhie Wibowo.
“Saya pribadi dan keluarga berduka. Itu tahun-tahun yang berat setelah tahun lalu ditinggal istri tercinta. Setelah itu ibunda saya sendiri dan sekarang adik kandung Ibu Ani. Selamat jalan adikku, istirahat yang tenang di sisi Allah SWT,” kata SBY dalam keterangannya, Ahad (14/6).
Selain adik ipar SBY, Edhie Wibowo juga mantan kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
SBY menyebut, adik iparnya itu merupakan sosok prajurit yang sejati, profesional, tegak lurus untuk bangsa, dan negara. Ayah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu menyebut, Edhi lama bertugas di kesatuan baret merah.
“Dia kenyang mengemban tugas di mefan laga untuk sang merah putih.
Sebelum memimpin Kodam Siliwangi, memimpin Kostrad dan akhirnya menjadi KSAD, saya pribadi dan keluarga berduka,” pungkasnya.
Jenderal TNI (Purn.) Pramono Edhie Wibowo lahir di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia, 5 Mei 1955. Dia adalah mantan KSAD yang dilantik berdasarkan Surat Keputusan Presiden nomor: 40/TNI/2011.
Pramono pernah menjabat sebagai Pangkostrad. Pada 2009 juga menjabat sebagai Pangdam III Siliwangi. Ayahnya, Letjen TNI (Purn.) Sarwo Edhie Wibowo merupakan mantan Komandan RPKAD yang turut andil dalam penumpasan pemberontakan G 30 S/PKI.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman