HALABAN - Seekor anak ayam berkaki tiga ditemukan di Padangbalimbiang, Nagari Bukiksikumpa, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumbar. Pemiliknya yang seorang petani, mengaku akan tetap memelihara ayam betina berbulu putih tersebut.
"Anak ayam berkaki tiga ini akan tetap saya pelihara," ujar pemilik ayam bernama Yurneti kepada Kepala Unit Bina Polisi Masyarakat Polres Limapuluh Kota Bripka Yonnedi yang datang melihat "keanehan" fisik ayam tersebut, kemarin siang.
Yurneti baru tahu anak ayam yang dipeliharanya berkaki tiga, setelah anak ayam kampung tersebut, berusia lebih dua minggu. "Waktu menetas dari telur induknya, saya tidak tahu, kalau punya anak ayam berkaki tiga," kata perempuan itu pula.
Yurneti mengatakan, waktu pertama melihat anak ayamnya berkaki tiga, ia kaget bukan kepalang. "Waktu itu saya mau memberi makan. Saya lihat, kok ada yang aneh pada seekor anaknya. Ada kaki di bagian ekornya. Setelah itu, langsung saya beritahu tetangga," ujarnya.
Kabar ayam Yurneti berkaki tiga, dengan cepat menyebar di Padangbalimbiang, Nagari Sikumpa. Warga pun berbondong-bondong datang melihat. "Karena warga ramai-ramai melihat, kita juga ikut melihat," ujar Bripka Yonnedi kepada Padang Ekspres, kemarin siang.
Camat Lareh Sago Halaban Yatmiko meyakinkan, ayam berkaki tiga yang ditemukan di Bukiksikumpa, tidak ada hubungannya dengan hal-hal berbau mistik ataupun tanda bencana. "Itu hanya kelainan fisik biasa. Masyarakat jangan sampai takhyul atau syirik," ucapnya.
Hal serupa diutarakan drh Harmen, politisi PPP yang dikenal sebagai dokter ayam di Kabupaten Limapuluh Kota. "Ayam berkaki tiga, dengan kaki ketiga di bagian buntut atau ekor sudah sering ditemukan. Kita harap masyarakat tidak berpikir yang aneh-aneh pula," ujar Wakil Ketua DPRD itu.
Harmen tentu tidak asal bicara. Desember 2009 lalu, ayam berkaki tiga ditemukan di Dusun Jeruklegi, Desa Banguntapan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan September 2010, ayam kaki tiga ditemukan di Gampong Paya Kreup, Kecamatan Darul Fallah, Aceh Timur.
Sementara di Kampung Semplak Kaum, Atang Sandjaya, Bogor, Jawa Barat, pernah ditemukan ayam berkaki empat. Sedangkan di Desa Batursari, RT 02/02, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, seekor ayam milik Karti, ditemukan memiliki empat kaki. (frv/rpg)
