MEDAN (RIAUPOS.CO) – Densus 88 Antiteror Polri dan Polda Sumatera Utara langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait ledakan bom yang diduga bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11). Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.45 WIB.
“Saat ini sedang dilaksanakan olah TKP oleh Densus dan Polda Sumut. Menunggu hasil investigasi lebih lanjut,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, Rabu (13/11).
Pascabom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, kini Polrestabes Medan dijaga super ketat. Kendaraan yang masuk diperiksa menyeluruh, termasuk mobil milik kepolisian. Polri menduga, peristiwa teror itu terkait bom bunuh diri. Pelakunya pun diduga meninggal dunia. “Dugaan sementara bom bunuh diri. Pelaku diduga meninggal dunia,” jelas Dedi.
Diberitakan sebelumnya, Markas Polrestabes Medan di Jalan HM Said No.1 Kelurahan Durian, Kecamatan Medan Timur, diteror bom bunuh diri, Rabu (13/11) pagi. Infomasi dihimpun di lapangan, peristiwa tersebut terjadi tiba-tiba saja sekitar pukul 08.30 WIB. Ledakan terjadi di depan kantin, dekat ruangan Bagian Operasional (Bag Ops).
Dilaporkan Wartawan Sumatera Ekspress (Jawa Pos Group), pelaku bom bunuh diri seorang pria pengendara sepeda motor yang menggunakan jaket ojek online. Pelaku masuk melalui pintu depan lalu menuju Bagian Operasional. Sesampai di sana, pelaku lalu meledakkan diri.
“Ledakan satu kali aja sekitar pukul 08.30 WIB. Tiba-tiba aja kejadiannya, ledakannya kuat kali,” kata petugas kebersihan yang biasa bertugas di Mapolrestabes Medan, Wiwi.
Akibat peristiwa ini, disebut-sebut sejumlah petugas dan pegawai yang berada di Mapolrestabes Medan terluka. Berdasarkan pesan Whatsapp yang beredar di kalangan jurnalis, korban di antaranya Kasi Propam luka di bagian tangan. Kemudian, seorang petugas harian lepas luka di vagian wajah, anggota Propam dan piket Bag Ops.
Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait aksi bom bunuh diri tersebut. Petugas dari INAFIS Mapolrestabes Medan dan Polda Sumut masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Akses menuju Mapolrestabes Medan di Jalan Durian ditutup sementara. Petugas kepolisian bersenjata lengkap berjaga di depan pintu masuk dan Jalan Durian.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman