JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Lima bulan pasca insiden penyiraman air keras yang terjadi pada Selasa (11/4) lalu, kondisi kesehatan penyidik KPK Novel Baswedan semakin baik. Namun, tidak demikian dengan perkembangan penanganan kasus tersebut. Sampai Senin (11/9), aparat kepolisian belum mampu mengungkap dalang di balik aksi teror terhadap Novel.
Berdasar informasi terakhir yang diterima oleh keluarga, perkembangan pemulihan mata kiri maupun mata kanan Novel terus membaik. ‘’Hari ini (kemarin) ada pemeriksaan dokter lagi,’’ ungkap Taufik Baswedan. Kakak kandung penyidik KPK asal Semarang itu berharap kondisi Novel ke depan semakin baik. Sehingga dapat bertugas seperti sedia kala.
Selaras dengan keterangan yang disampaikan oleh Taufik, Ketum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak pun mendapat informasi bahwa pemulihan kedua mata Novel positif. Hasil pemeriksaan kemarin, penglihatan mata kanan Novel bisa kembali normal. Sedangkan perkembangan mata kiri pasca operasi pun dinyatakan bagus.
‘’Insya Allah tiga bulan ke depan Novel akan melakukan operasi tahap kedua,’’ ungkap Dahnil. Sayang, kabar baik tersebut tidak dibarengi progres signifikan dalam penanganan kasus yang dilakukan oleh Polda Metro Jaya. Melihat kondisi tersebut, Dahnil menyampaikan bahwa dirinya semakin pesimitis terhadap itikad baik aparat kepolisian.