Kemnaker Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pejabat Struktural Hubungan Industrial

Nasional | Kamis, 12 April 2018 - 20:07 WIB

Kemnaker Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pejabat Struktural Hubungan Industrial
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial, Haiyani Rumondang menyampaikan sambutan saat membuka kegiatan pelatihan.

SURABAYA (RIAUPOS.CO) - Pengelolaan aktiva tetap atau Barang Milik Negara (BMN) memiliki peran yang strategis bagi kestabilan fiskal.  Terutama dalam menjaga agar belanja-belanja aset pemerintah dilakukan secara dilakukan secara efisien dan tepat sasaran.

Sejalan dengan hal tersebut, pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan menyelenggarakan Peningkatan Kapasitas Pejabat struktural Daerah di Bidang Hubungan Industrial.

“Pelatihan ini penting untuk mengantisipasi kemungkinan adanya Pejabat Struktural yang menangani BMN Bidang Hubungan Industrial namun memiliki berlatar belakang Non Hubungan Industrial,” kata Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial, Haiyani Rumondang, dalam sambutannya di Surabaya, Jawa Timur Rabu (11/4/2018).
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Haiyani berharap, pelatihan ini dapat meningkatkan pemahaman peserta sebagai pengelola asset untuk segera melakukan inventarisasi asset dan segera menyampaikan laporan terkait asset milik negara. 

“Melalui kegiatan ini, kami ajak saudara untuk berdiskusi dan berfikir bersama, bersinergi dalam membuat pola kerja terpadu dalam menjalankan tugas-tugas struktural di bidang hubungan industrial,” ujar Dirjen Haiyani.

Lebih lanjut, Dirjen Haiyani menegaskan, selepas pelatihan ini pejabat bersangkutan dapat segera menyelesaikan seluruh tunggakan temuan yang ada, karena tindak lanjut ini juga akan mempengaruhi hasil penilaian terhadap laporan keuangan Kementerian untuk tahun yang akan datang. 

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Setiajit, sangat mendukung kegiatan Pelatihan dan Pemahaman Aplikasi bagi petugas penyusun laporan BMN dan Persediaan ini.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook