JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Kolega Setya Novanto di DPR RI mengkritisi langkahnya yang mengadukan Menteri ESDM Sudirman Said ke Bareskrim Mabes Polri. Menurut anggota Komisi III DPR RI, Taufiqulhadi, tindakan melaporkan itu akan merugikan Setya Novanto dan dianggap bukan sikap negarawan.
Justru, menurut Taufiq, Novanto terkesan sedang panik dengan adanya proses kasus pencatutan nama presiden dan wakilnya yang tak hanya diproses di Mahkamah Kehormatan Dewan, tapi juga di Kejaksaan Agung.
“Itu adalah sikap panik dan tidak bertanggung jawab. Seharusnya dia mengundurkan diri, jika mempunyai sikap kenegarawaan," ujar Taufiq saat dihubungi, Kamis (10/12/2015).
Taufiq melihat laporan Novanto itu sebagai ingin unjuk gigi di hadapan publik. Dia ingin memperlihatkan kekuasaannya bahwa di kondisinya itu masih ada orang yang masih mendukungnya. Tindakan itu seolah-olah mengkonfirmasi percakapan dalam rekaman lobi, yang menuturkan bahwa Novanto memiliki relasi luas dengan orang-orang berpengaruh.
Laporan: JPNN
Editor: Fopin A Sinaga