BUKITTINGGI (RIAUPOS.CO) - Pasangan independen dengan nomor urut 4, Ramlan-Irwandi menang telak di sejumlah TPS. Bahkan di TPS tempat pemilihan pasangan calon walikota dan wakil wali kota Bukittinggi lainnya juga berhasil dimenangkan pasangan tanpa partai pengusung ini. Bahkan pasangan Ramlan-Irwandi menggulingkan dua petahana yang ikut maju pada Pilkada Bukittinggi 2015 ini.
Untuk di TPS 2 Kelurahan Belakang Balok Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) Bukittinggi, yang merupakan tempat petahana Ismet Amzis (calon walikota nomor urut lima) mencoblos, Ramlan-Irwandi memperoleh 96 suara, disusul pasangan Ismet-Zulbahri 62 suara, Harma Zaldi-Rahmi Brisma (nomor urut tiga) 41 suara, Taslim-Marfendi (nomor urut satu) 25 suara dan Febby-Zulifkar (nomor urut dua) 9 suara.
Sementara di TPS 14 Kelurahan Aua Tajungkang Tangah Sawah (ATTS) Kecamatan Guguak Panjang, tempat petahana Harma Zaldi mencoblos, pasangan Ramlan-Irwandi juga berjaya dengan memperoleh 94 suara, disusul Ismet-Zulbahri 76 suara, Harma Zaldi-Rahmi Brisma 58 suara, Taslim-Marfendi 28 suara, serta Febby-Zulifkar 2 suara.
Di TPS 22 Kelurahan Tarok Dipo Kecamatan Guguak Panjang, tempat Rahmi Brisma (calon wakil walikota nomor urut tiga) mencoblos, pasangan Ramlan-Irwandi juga unggul, dengan memperoleh 96 suara, disusul Ismet-Zulbahri 44 suara, Harma Zaldi-Rahmi Brisma 39 suara, Taslim-Marfendi 10 suara dan Febby-Zulifkar 1 suara.
Sementara di TPS 15 Kelurahan Birugo Kecamatan ABTB, tempat Zulifkar (calon wakil walikota nomor urut dua) mencoblos, Ramlan-Irwandi juga unggul dengan perolehan 50 suara, disusul Taslim-Marfendi 38 suara, Ismet-Zulbahri 26 suara, Febby-Zulifkar 15 suara, serta Harma Zaldi-Rahmi Brisma 8 suara.
Untuk di TPS 9 Kelurahan Manggih Gantiang Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS), tempat Ramlan mencoblos, pasangan Ramlan-Irwandi unggul telak dengan memperoleh 194 suara, disusul Ismet-Zulbahri dengan perolehan 24 suara, Taslim-Marfendi 11 suara, Harma Zaldi-Rahmi Brisma 6 suara, dan Febby-Zulifkar 1 suara.
Sedangkan di TPS 9 Kelurahan Kubu Kecamatan Guguak Panjang, yang merupakan tempat Irwandi mencoblos, pasangan Ramlan-Irwandi juga unggul dengan perolehan 71 suara, disusul Ismet-Zulbahri 53 suara, Taslim-Marfendi 39 suara, Harma Zaldi-Rahmi Brisma 16 suara, serta Febby-Zulifkar 4 suara.
Sementara empat calon wali kota dan wakil wali kota lainnya seperti Taslim, Febby, Zulbahri dan Marfendi tidak melakukan pencoblosan, karena tidak memiliki KTP Bukittinggi. Taslim dan Marfendi masih tercatat sebagai warga Kota Padang, sementara Febby tercatat sebagai warga Kabupaten Agam.
Sedangkan Zulbahri hingga saat ini masih tercatat sebagai warga Batam Provinsi Kepulauan Riau. Menanggapi hal tersebut, pasangan Ramlan-Irwandi tetap bersikap arif. "Ini baru hasil sementara, kita harus bersyukur atas kemenangan ini, karena ini adalah kemenangan masyarakat Bukittinggi, namun demikian kita masih menunggu hasil akhir penghitungan suara sah ,” kata Ramlam Nurmatias mengingatkan.
Dikatakannya, ini adalah amanah rakyat yang harus di buktikan dengan kerja nyata. "Jika kemenangan ini nantinya memang sudah nyatakan sah oleh KPU tentu kami selaku yang telah diberikan amanah oleh masyarakat Bukittinggi ini akan melakukan tugas kepala daerah sesuai visi misi yang telah kami sampaikan," tutur Ramlan.
Hal senada juga dikatakan oleh calon Wakil Wali Kota Bukittinggi Irwandi, "Kita boleh saja bereforia, cuma jangan berlebihan, kerena kemenangan ini bersumber dari Allah, jadi marilah kita mensyukuri kemenangan yang diberikan oleh Allah SWT ini,” sebutnya.
Irwandi dengan tegas mengatakan, "Jika kemenangan ini sudah disahkan oleh KPU kita harus mulai berbuat dan berkerja nyata untuk masyarakat Bukittinggi ini, karena kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Bukittinggi yang harus sungguh-sunguh."
Laporan: RPG
Editor: Fopin A Sinaga
