WNI Anggota ISIS Boleh Kembali Tapi Ada Syaratnya

Nasional | Rabu, 10 Juli 2019 - 00:16 WIB

WNI Anggota ISIS Boleh Kembali Tapi Ada Syaratnya
Menteri Pertahanan,Ryamizard Ryacudu.

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengingatkan warga negara Indonesia (WNI) yang sempat bergabung dengan kelompok Negara Islam Irak Suriah (ISIS) di luar negeri agar insaf sebelum kembali ke tanah air. Menurutnya, insaf merupakan syarat penting bagi para WNI eks ISIS itu untuk bisa kembali diterima di Tanah Air.

’’Janji dulu, kalau di sini jadi ISIS enggak usah (pulang) saja. Kalau insaf, kalau orang baik-baik, ya, enggak apa-apa (pulang),’’ kata Ryamizard di Kantor Kemenhan, Jakarta Pusat, Selasa (9/7/2019).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) itu menegaskan, setiap WNI eks ISIS termasuk perempuan dan anak-anak yang mau kembali ke Indonesia harus berjanji untuk tak melanjutkan dan memperjuangkan ideologi kelompok radikal tersebut. Janji itu harus ditulis dan diucapkan.

’’Kalau melanjutkan perjuangannya di sini, wah, bahaya dong,’’ kata dia.

Lebih lanjut Ryamizard mengatakan, setiap WNI eks ISIS yang mau kembali harus bersumpah setia kepada Pancasila dan UUD 1945. Menurutnya, WNI eks ISIS yang notabene beragama Islam harus memegang janji karena mengingkari sumpah merupakan dosa besar.

’’Kita ini bangsa yang berperikemanusiaan, tetapi kalau datang orang-orang langsung mengebom sana, mengebom sini, kan rusak nanti. Janji dulu enggak boleh berbuat macam-macam,’’ tegas Ryamizard.(tan)

Sumber: JPNN.com
Editor: Fopin A Sinaga









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook