PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Dalam kurun waktu dua hari terakhir, angka penambahan pasien positif Covid-19 di Riau cenderung turun dibandingkan sepekan lalu. Dimana sepekan lalu, angka penambahan pasien Covid-19 diatas 600 namun dua hari belakangan ini mulai turun ke angka 300 an pasien per hari.
Juru bicara Satgas Covid-19 Riau, dr Indra Yovi saat konferensi pers, Kamis (10/6/2021) mengatakan, salah satu penyebab turunnya angka penambahan pasien harian Covid-19 di Riau yakni masifnya pelaksanaan tes swab. Bahkan dari data yang pihaknya terima, pemeriksaan sampel swab di Riau dalam sepekan terakhir termasuk yang tertinggi di Indonesia.
"Data yang kami terima dari lembaga pencatatan pelaksanaan tes swab, sepekan terakhir angka pemeriksaan swab di Riau tertinggi di Indonesia. Hal ini juga yang membuat penurunan pasien harian Covid-19 dalam dua hari terakhir," katanya.
Meskipun turun, namun dr Yovi mengingatkan bahwa provinsi Riau belum benar-benar aman dari Covid-19. Karena itu, masyarakat diminta untuk terus menerapkan protokol kesehatan.
"Kami harapkan pelaksanaan tes swab atau testing tersebut terus ditingkatkan. Hal tersebut untuk memutus penyebaran Covid-19, karena jika cepat diketahui maka cepat pula bisa dilakukan pengobatan sehingga tidak menular kepada orang lain," ujarnya.
Karena kasus Covid-19 yang mulai menurun, saat ini ketersediaan ruang isolasi untuk pasien Covid-19 di Riau terbilang aman. Pasalnya, keterisian ruang isolasi dibawah angka 60 persen.
"Namun kalau untuk keterisian ruang ICU Covid-19 khususnya di Pekanbaru masih cukup tinggi yakni 80 persen. Kalau diluar Pekanbaru ada yang masih dibawah 60 persen," sebutnya.
Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra