NASIONAL

Maksimalkan Kinerja, BNN Akan Setingkat Kementerian

Nasional | Kamis, 10 Maret 2016 - 20:22 WIB

Maksimalkan Kinerja, BNN Akan Setingkat Kementerian

JAKARTA (RIAU POS.CO) — Langkah Presiden Jokowi Widodo yang tak main-main untuk memberantas narkotika di Indonesia terus berjalan. Setelah mencanangkan program darurat narkoba, Jokowi kini mewacananakan Badan Narkotika Nasional (BNN) setara dengan kementerian.

Wacana itu diembuskan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Panjaitan. Menurut Luhut, itu dilakukan agar kerja BNN maksimal, sehingga sudah sepatutnya BNN langsung di bawah komando presiden.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"‎Yang pertama BNN harus diperkuat dan presiden sudah setuju. Presiden juga perintahkan kepada saya untuk review BNN," kata Luhut di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (10/3/2016).

Menurut Luhut, BNN selama ini kerap tersandung masalah perizinan, sarana, dan prasarana. Oleh karena itul, kerja BNN dalam penanganan pada bandar narkoba tidak maksimal meski Kepala BNN ialah Komjen Budi Waseso (Buwas) yang terkenal garang.

‎"Menurut hemat saya sangat memprihatinkan. Ya mungkin spiritnya masih kuat karena dipimpin Pak Buwas. Pak Buwas ini memang buas. Jadi anggota harus dukung," jelasnya.

Diungkapkan Luhut, saat ini wacana untuk menggodok BNN setingkat kementerian tengah berjalan. Luhut menjanjikan paling lambat Buwas dan BNN setara dengan menteri pada bulan April 2016.

"Minggu depan atau bulan ‎ini Perpres sudah keluar. Presiden akan lantik ulang Kepala BNN. Statusnya akan ditingkatkan untuk peran BNN," tegasnya.

Selain itu, jelas Luhut, Kepres pengangkatan pejabat deputi telah resmi ditandatangani. Luhut mengklaim, Kepres itu ditantangani presiden di depannya.

"Deputi pemberantasan sudah mulai efektif mulai kemarin. Itu sudah ditandatangani," pungkasnya. (mg4)

Sumber: JPNN

Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook