Penataan Jalan dan Landmark Jelang Balapan MotoGP

Nasional | Rabu, 09 Maret 2022 - 10:13 WIB

Penataan Jalan dan Landmark Jelang Balapan MotoGP
Race control dan lintasan Sirkuit Mandalika terus dibenahi jelang pergelaran balap MotoGP Grand Prix. (IVAN MARDIANSYAH/JPG)

BAGIKAN



BACA JUGA


JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Persiapan akhir menjelang pergelaran balap MotoGP Grand Prix Mandalika yang akan digelar pada 18-20 Maret mendatang terus dimatangkan. Termasuk soal akses menuju sirkuit. Dalam kunjungannya ke NTB, kemarin (7/3), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau kesiapan akhir pembangunan infrastruktur dari Simpang Bandara Internasional Lombok hingga kawasan sekitar Sirkuit Mandalika.

Basuki ingin memastikan penataan tahap awal kondisi lanskap dan estetika pada jalan bypass dari bandara menuju kawasan Mandalika tersebut dapat dituntaskan pada tanggal 12 Maret 2022 mendatang. Beberapa hari sebelum menyambut wisatawan dan penonton MotoGP.


Kemudian sisanya bisa dilanjutkan hingga tahap akhir pada Oktober 2022. "Saya minta untuk memperhatikan betul pengerasan di kedua sisi bahu Jalan Bypass BIL-Mandalika. Dipastikan rapi serta kualitasnya bagus dan tidak mudah rusak," kata Basuki, kemarin (8/3).

Basuki menekankan estetika dan penghijauan serta penataan koridor jalan. "Perlu ditambahkan tanaman agar lebih rimbun pada beberapa titik penghijauan di sepanjang jalan bypass hingga bundaran dan pintu masuk ke sirkuit MotoGP, agar terlihat lebih estetik dan tidak monoton," ujarnya.

Penataan Jalan Bypass BIL-Mandalika sepanjang 17,3 km terbagi dalam 4 zona dengan progres keseluruhan saat ini mencapai 92,40 persen. Penataannya meliputi penanaman rumput dan pohon bougenville, tabebuya, ketapang kencana, dan pule di median jalan, penghijauan di jalur lambat melalui penimbunan tanah, dan penghijauan bukit di sepanjang Jalan Bypass BIL-Mandalika.

Selain itu, saat ini juga berlangsung pelebaran Jalan Kuta-Keruak sepanjang 5,3 km dengan menambah lajur eksisting menjadi 4 lajur, pembuatan saluran drainase beton di tepi luar badan jalan, dan perbaikan alinyemen vertikal dan horizontal jalan eksisting. Pekerjaan pelebarannya terbagi dalam 3 segmen dengan progres keseluruhan saat ini mencapai 87,99 persen.

Kemudian, Kementerian PUPR juga melakukan penataan beberapa bundaran dan landmark di koridor kawasan Mandalika. Meliputi penataan Bundaran BIL yang saat ini telah 100 persen. Kemudian Bundaran Sunggung yang juga sudah 100 persen. Kemudian penataan Plaza Parkir Sunggung dengan progres 71,14 persen, Bundaran Triputri dengan progres 97,22 persen, serta segmen II Jalan Kuta-Keruak yang terdiri dari gerbang dan artwork sirkuit, zona landmark sirkuit, zona landmark Pertamina, zona landmark main event, dan zona landmark Lombok.

Dukungan infrastruktur lain juga dilakukan dengan membangun sistem drainase kawasan yang terintegrasi dengan drainase di dalam Sirkuit Mandalika serta kegiatan peningkatan kualitas hunian layak atau dikenal dengan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Rumah-rumah tersebut nantinya sebagian akan diubah menjadi homestay.

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Henky Manurung menambahkan, dalam mendukung penyelenggaraan MotoGP 2022, Kemenparekraf nantinya akan menyiapkan help desk baik secara online ataupun offline dengan melibatkan 263 mahasiswa Poltekpar Lombok yang siap membantu pelaku perjalanan baik dalam dan luar negeri.

"Helpdesk ini nantinya akan menjadi garda terdepan dalam memberikan informasi yang tepercaya yang berkolaborasi bersama pelaku usaha, masyarakat, juga pemerintah daerah," kata Henky.(tau/jpg)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook