PADANG (RP) - Tiga orang anak yang bermain bersama enam belas teman lainnya sehabis pulang didikan subuh, terseret ombak laut Padang, Ahad (6/10).
Dua di antaranya ditemukan tewas, masing-masing Rofiq (7) dan Ifania Aqikah (10). Jenazah Rofiq ditemukan siang hari, sementara Ifaniah Aqikah pada pukul 17.00 WIB dan dimakamkan pada malam tadi.
Sementara seorang korban selamat, Yudi (9) kemarin masih dalam perawatan di RSUP M Djamil, Padang.
Ifania Aqikah (Fani) ditemukan di Muara Padang oleh nelayan. Setelah ditemukan jasad Fani dibawa ke RS M Djamil untuk melakukan visum. Setelah itu dibawa ke rumah duka kawasan Alang Lawas Koto IV, untuk dimakamkan malam tadi juga di TPU Ganting.
”Korban akan dimakamkan malam ini juga (malam tadi, red) di pandam kuburan Ganting, tempat yang sama dengan dikuburkannya Rofik pada siang tadi,” ucap kerabat korban Desriyanti, Ahad (6/10).
Fani merupakan anak tunggal, yang bersekolah di SDN 18 Alang Lawas kelas 5. Ia baru beberapa bulan tinggal di Padang sebelumnya Fani berada di kampungnya.
”Fani baru dua bulan ini di Padang sebelumnya Fani ada di kampungnya. Fani merupakan anak tunggal tidak memiliki kakak atau adik karena orang tua Fani memang susah untuk mendapatkan anak. Biasanya orang tua Fani selalu mengantarkan dan menemani Fani dan tidak memperbolehkan Fani pergi sendiri. Tapi entah kenapa tadi orang tua Fani mengizinkan Fani untuk pergi,” jelas Desriyanti lagi.
Wakil Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansyarullah terlihat mendatangi rumah duka sekitar pukul 18.00 WIB untuk memberikan rasa bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas musibah yang terjadi.
Ia berharap semoga keluarga yang ditinggalkan dapat tabah dan ikhlas menerima musibah ini.(ade)