JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Polisi menyebut terduga teroris yang ditangkap di kampus Universitas Riau (Unri) berencana melakukan aksi pengeboman di gedung DPR RI dan DPRD Riau. Namun Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon malah tidak yakin dengan pernyataan para terduga. Fadli menyebut pernyataan itu hanya isu belaka.
"Saya belum dapat konfirmasi tentang hal itu baru berita-berita selentingan DPR, DPRD, kaya begitu saya tidak yakin gitu loh. Ya mudah-mudahan tidak benar," kata Fadli di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (4/6/2018).
Menurut Fadli, dirinya tak habis akal apa motif dari para pelaku teroris ingin menyerang gedung DPR. Padahal baginya, parlemen merupakan gedung bagi seluruh masyarakat Indonesia. "Mereka ini siapa, ini kan gedung rakyat. Apa kepentingannya?" ungkapnya.
Karena itu, Fadli pun meminta semua pelaku terorisme tak boleh dibunuh setelah berhasil tertangkap. Dengan begitu, aparat penegak hukum dapat mengusut tuntas di balik motif penyerangan para terduga teroris itu. "Kalau memang tertangkap jangan dibunuh, diadili supaya kita tahu apa yang mereka rencanakan kalau memang ada," pungkasnya.(aim)
Sumber: JPC
Editor: Fopin A Sinaga
