JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peninjauan kesiapan prosedur standar new normal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Presiden Jokowi dalam melakukan pemantauan tersebut ditemani oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimolejono, dan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.
”Saya kembali ke Masjid Istiqlal untuk mengecek progres perkembangan renovasi besar Masjid Istiqlal. Sampai hari ini, tadi sudah disampaikan telah selesai kurang lebih 90 persen dan renovasi besar ini akan diselesaikan insya Allah awal bulan Juli. Memang agak mundur karena adanya pandemi Covid-19,” ujar Presiden Jokowi di lokasi, Selasa (2/6).
Jokowi juga mengatakan, kemungkinan Masjid Istiqlal akan dibuka kembali pada bulan Juli. Hal itu berdasarkan informasi dari Imam Masjid Istiqlal Nazaruddin Umar. Sehingga nantinya bisa digunakan kembali untuk tempat peribadatan.
“Tadi saya sudah mendapatkan informasi dari Prof Nasaruddin, bapak Imam Besar masjid Istiqlal bahwa direncanakan Masjid Istiqlal akan dibuka nanti pada bulan Juli,” katanya.
Namun demikian, Presiden Jokowi meminta jika nantinya Masjid Istiqlal dibuka bulan Juli mendatang. Maka semua protokol kesehatan harus diterapkan. Sehingga bisa mencegah penularan virus Korona atau Covid-19.
“Keputusannya nanti ada di Bapak Imam Besar. tentu saja mulai saat ini, saya titip, mulai disiapkan protokol kesehatan sehingga nanti pada saat kita melaksanakan salat di Masjid Istiqlal semuanya aman dari Covid-19,” ungkapnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman