PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Serial manga (komik Jepang) One Piece kembali menjadi perbincangan bagi para penggemarnya. Selain alur cerita yang semakin seru, baru-baru ini komik karya Eichiro Oda ini tampil dengan serial live action yang tayang pada layanan streaming Netflix.
Hal inipun mendapat sambutan luar biasa dari berbagai penggemar One Piece di seluruh penjuru dunia. Bahkan beberapa penggemar yang sebelumnya tidak begitu mengikuti setiap chapter ceritanya, menjadi sangat tertarik.
Salah seorang anggota Komunitas One Piece Bertuah Pekanbaru Jefri Jinbei Wahyudi mengatakan, demam One Piece Live Action telah merambat ke berbagai kalangan, tidak hanya penggemar berat komik yang rilis perdana pada tahun 1997 itu. Termasuk juga komunitas One Piece Kota Bertuah Pekanbaru.
“Kami sangat antusias dengan adanya One Piece Live Action yang ditayangkan oleh Netflix ini. Terlebih langsung diawasi oleh pencipta One Piece itu sendiri, Eichiro Oda sensei. Sehingga dari segi alur cerita dan cast pemain terjaga dengan baik dan sesuai dengan anime dan manganya yang sudah terbit lebih kurang 25 tahun yang lalu ini,” ungkap Jefri.
Soal One Piece, diakui dia ada banyak penggemar yang tergabung kedalam komunitas. Salah satunya ialah komunitas tempat Jedri bernaung. Komunitas tersebut sudah berdiri sejak 2 Oktober 2016 silam.
“Ya, bukan usia yang terbilang muda untuk sebuah komunitas, dan kami terus memperbaiki diri demi menjadi komunitas dengan harapan setiap anggotanya yang tergabung dapat saling bertukar pengalaman seputar One Piece,” sambungnya.
Komunitas One Piece Bertuah Pekanbaru atau disingkat Kopber, disebutkan Jefri rutin berkegiatan hingga saat ini. Seperti diskusi terkait chapter terbaru komik maupun anime yang akan tayang dan sudah tayang. Mengadakan nonton bareng movie One Piece, baik yang tayang di layar lebar maupun yang terbaru ini.
“Sampai saat ini, anggota komunitas One Piece Bertuah aktif maupun pasif berjumlah 120 orang dengan rincian anggota aktif yang saat ini berada di group chat whatsapp berjumlah 56 orang, selebihnya merupakan simpatisan atau aliansi yang bergabung ketika ada iven yang diadakan oleh Kopber,” terangnya.
Lantas mengapa One Piece berbeda dengan serial anime lainnya? Menjawab ini, Jefri mengatakan ada berbagai macam alasan mengapa dirinya dan penggemar lainnya menyukai One Piece.
“Untuk saya pribadi, One Piece memiliki alur cerita dinamis yang tidak membosankan dan membuat kita selalu penasaran dengan apa kelanjutan yang akan terjadi pada episode-episode maupun chapter berikutnya,” paparnya.
Serial live-action One Piece yang diadaptasi dari anime dan manga terkenal karya Eiichiro Oda sudah tayang perdana pada hari Kamis (31/8) lalu. Serial ini mendapatkan respons positif dari para nakama (pecinta anime One Piece) dan penikmat film lainnya.
Terbukti hingga saat ini rating dari One Piece masih mendapatkan angka 8,5 dari 10. Rating ini berasal dari salah satu situs film dan anime, IMDb.
Sebelumnya di IMDb, database online untuk film dan acara TV mengumpulkan rating yang mengesankan, yaitu 9,3 dari 10 rating dengan penyuguhan episode pertama yang berjudul Romance Dawn.
Sementara, di situs Rotten Tomatoes, skor penonton saat pertama kali tayang juga mencapai 93 %. Namun saat itu, Tomatometer yang mengumpulkan ulasan para kritikus belum diumumkan.
Mengutip dari ulasan aninesenpai, menjelang akhir pekan, publik dapat mengharapkan representasi kualitas serial yang lebih akurat ketika khalayak yang lebih luas memiliki kesempatan untuk menontonnya.
Sebelumnya, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani juga mengaku menjadi salah satu penggemar One Piece. Ia bahkan sempar tampil menirukan salah satu karakter utama One Piece, Monkey D Luffy. Dengan mengenakan kemeja berwarna merah dan topi jerami bertuliskan ‘Indonesia’, dia terlihat mirip dengan Luffy.
“Luffy style …? Siapa tokoh idolamu..? Menurutmu values apa yang mengesankan dari One Piece? Friendship and help those in need. Pursue your dream - never give up and loosing hope,” tulisnya dalam unggahan tersebut.(nda)