Riau Pos Online - Kabut asap semakin tebal terlihat di kota Pekanbaru, membut jarak pandang terbatas. Secara kasat mata jarak pandang Kamis (27/6) dini hari hanya berkisar 200-300 meter.
Pantauan dini hari sekitar pukul 01.30 WIB, untuk Pekanbaru, terbatasnya jarak pandang ini dapat dilihat di Jalan Soekarno Hatta, Jalan Tuanku Tambusai, dan Jalan Riau. Cahaya lampu jalan mengabur dan menjadi warna kuning gelap. Kendaraan yang melintas pun melambat karena memang kabut asap pekat.
Dan data Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) terpantau status sedang, walaupun kondisi kabut asap tebal, begitu kondisi sebelumnya juga kabut asap dalam kondisi yang sama.
Padahal dari data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, jumlah titik panas (hotspot) untuk Rabu (26/6) kemarin sudah jauh menurun, menyisakan lima titik panas saja lagi, terdapat di tiga titik di Rokan Hilir, dua titik di Bengkalis dan satu titik di Pelalawan.
"Kabut asapnya terus memburuk, dijalanan jarak pandang sudah mulai pendek tertutup asap. Dirumah juga kabut asap sampai masuk kedalam rumah, jadi sesak," kata seorang warga Sukajadi, Pekanbaru, Ayu (35) saat diwawancarai wartawan.(gus)
