KOTA (RIAUPOS.CO) - Berbagai program peningkatan kelestarian lingkungan ditaja kelompok tiga Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) di Kelurahan Air Dingin di antaranya program hortikultura, bank sampah dan berbagai program pendukung lainnya.
“Program hortikultura ini memberi semangat masyarakat, bahwa pekarangan rumah dapat dimanfaatkan bercocok tanam meski di area sempit. Begitu juga dengan pengelolaan sampah rumah tangga berupa bank sampah yang nantinya akan dikelola lanjutan bersama masyarakat,” ujar H Dedi Yasmono Ketua RW 07 Kelurahan Air Dingin.
Hortikultura ditargetkan dapat meningkatkan perekonomian warga, memenuhi kebutuhan serta kelestarian lingkungan yang ditaja kelompok tiga KKN UMRI pada 28 hingga 29 Juli lalu. Berupa penanaman sayuran kangkung, bayam merah, sawi pakcoy dan sawi putih.
“Kalau perkampungan hijau sudah biasa, tetapi kalau kota hijau menjadi luar biasa. Awalnya penanaman dibuat dua media, lalu melihat antusias warga kami tambah sehingga ada empat media,” tutur Beni Eko Saputra Ketua KKN UMRI Kelompok tiga tahun 2018.
Hal sama ditambahkan Yudi Alamsyah Wakil Ketua KKN UMRI, semua berkat dukungan dari masyarakat setempat serta para tokoh masyarakat.
“Semua support Balai Pertanian di wilayah RW 07 oleh Pak Imam selaku pakar pertanian,’’ ujarnya(cr8/c)