Makanan Khas Warisan yang Tetap Jadi Favorit

Kuliner | Minggu, 27 Agustus 2017 - 10:29 WIB

Makanan Khas Warisan yang Tetap Jadi Favorit
Ida, pedagang kuliner khas Selat Panjang.

SELAT PANJANG (RIAUPOS.CO)-Setiap makanan khas daerah, sangat berkaitan erat dengan potensi alam yang ada di daerah tersebut. Seperti halnya di Selat Panjang Kabupaten Kepulauan Meranti. Daerah penghasil sagu ini juga memiliki aneka makanan khas yang terbuat dari sagu.

Mie sagu merupakan makanan khas dari daerah Selat Panjang. Sebagai daerah penghasil sagu terbesar di Indonesia, Selat Panjang dikenal sebagai kota sagu sehingga tidak heran kalau mie sagu merupakan oleh-oleh khas dari daerah tersebut.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Mie sagu merupakan makanan asli Indonesia karena pohon sagu hanya terdapat di Indonesia. Pohon sagu banyak terdapat di Maluku, Papua dan juga Riau. Daerah yang benar-benar mengolah sagu menjadi mie adalah daerah Selat Panjang dan sekitarnya.

Masyarakat Selat Panjang mengolah mie sagu dengan penambahan ikan teri, daun kucai dan juga tauge. Bumbu-bumbu yang dipakai juga cukup sederhana. Sekarang mie sagu banyak diolah dengan menambahkan aneka bahan sehingga rasanya semakin variatif, misalnya dengan penambahan udang, bakso, sosis dan lain sebagainya.

Ida, salah satu pedagang kuliner Selat Panjang kepada Riau Pos pekan lalu mengatakan bahwa mie sagu merupakan salah satu makanan yang paling dicari oleh orang-orang yang berkunjung ke Selat Panjang. “Mie sagu kerap dijadikan sebagai oleh-oleh khas Selat Panjang. Di samping itu, di Selat Panjang juga ada makanan yang bernama Mie Kuah Udang yang juga tak kalah lezatnya,’’ucap Ida.(why)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook