PACU JALUR AJANG UJI COBA GUNUNG TOAR

Juara Bertahan Tumbang di Haluan Jalur Putri Kayangan

Kuantan Singingi | Jumat, 29 Juli 2022 - 22:28 WIB

Juara Bertahan Tumbang di Haluan Jalur Putri Kayangan
Jalur Putri Kayangan Danou Buayo dari Desa Bandar Alai (atas) saat berpacu dengan Palimo Olang Putie dari Desa Sungai Alah di Tepian Teluk Bayur, Jumat (29/7/2022). (MARDIAS CHAN/RIAUPOS.CO)

TELUKKUANTAN (RIAUPOS,CO)- Pacu jalur ajang ujicoba Kecamatan Gunung Toar dalam rangka memperebutkan Piala Bergilir Sardiyono AMd yang digelar di Tepian Teluk Bayur, Pasar Gunung menyisakan banyak kejutan, Jumat (29/7/2022).

Salah satunya adalah terciptanya juara baru pada pacu jalur Gunung Toar tahun 2022 ini. Sebab, jalur Palimo Olang Putie dari Desa Sungai Alah sang juara bertahan tahun 2018-2019 tumbang di haluan jalur Putri Kayangan Danao Buayo dari Desa Bandar Alai.


Dengan kekalahan sang juara bertahan tersebut, maka akan lahir juara baru di Tepian Teluk Bayur, Pasar Gunung Kecamatan Gunung Toar. Dihari final, tersisa 9 jalur yang akan saling bertarung. Sembilan jalur tersebut, masing-masing, jalur Halilintar Gelombang Cahaya Putih (Desa Sungai Kelelawar), Langkah Siluman Buayo Danou (Desa Sitorajo), Rajo Bujang (Desa Padang Tanggung), Singa Kuantan (Desa Sungai Pinang), Kilek Keramat Muaro Lai (Desa Pauh Angit).

Selanjutnya ada jalur Siligi Biso Pulau Kiambang (PT Pesat Servis Industri, Desa Sampurago), Sang Ratu Helmina (Desa Koto Kombu), Putri Kayangan Danao Buayo (Desa Bandar Alai) dan Bintang Emas Cahaya Intan (Desa Tanjung).

Menurut pengamat pacu jalur Kabupaten Kuansing, Darwis yang juga sebagai komentator ulung ini menyebutkan bahwa partai antara Putri Kayangan dengan Palimo Olang Putie tersebut merupakan hilir yang ditunggu-tunggu belasan ribu pengunjung.

"Inilah pacu jalur. Semua bisa saja terjadi. Palimo Olang Putie yang merupakan kandidat juara, harus rela angkat kajang lebih awal dari rekannya sesama Kecamatan Hulu Kuantan," kata Darwis.

Dari awal, Darwis sudah mewanti-wanti bahwa ajang pacu jalur Kecamatan Gunung Toar ini akan penuh kejutan. Karena, pada hari kedua, akan saling bertemu jalur-jalur andalan dari masing-masing kecamatan.

Seperti yang disampaikan Darwis sebelumnya, jalur-jalur Kecamatan Hulu Kuantan masih merupakan ancaman jalur-jalur lain. Ini terbukti, dari 9 jalur yang masuk hari final, 5 jalur berasal dari Kecamatan Hulu Kuantan.

"Di hari final ini, selagi jalur-jalur dari kecamatan Hulu Kuantan tidak saling berhadapan, maka, di urutan lima besar bisa jadi, akan diisi oleh jalur dari kecamatan paling hulu ini. Mereka punya jalur andalan seperti Bintang Emas, Siligi Biso Pulau Kiambang, Singa Kuantan, Halilintar dan Sang Ratu Helmina. Minimal, di peringkat 5 besar akan ada 3 jalur dari Hulu Kuantan," kata Darwis.

Namun demikian, Darwis juga mengatakan bahwa, tidak tertutup kemungkinan jalur-jalur bagian hilir akan menjadi tercepat di ajang uji coba Kecamatan Gunung Toar ini. Sebut saja jalur Rajo Bujang, Putri Kayangan, Langkah Siluman dan Kilek Keramat.

"Saat ini, yang menjadi buah bibir adalah jalur Putri Kayangan. Sebab, mereka bisa menghentikan langkah juara bertahan dua kali berturut-turut," kata Darwis.

Laporan: Mardias Chan (Telukkuantan)

Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook