KUATANSINGINGI (RIAUPOS.CO) - GRAFIK capaian vaksinasi di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing ) terus menurun dibandingkan kabupaten/kota lainnya. Padahal sebelumnya, capaian vaksinasi anak di Kuansing pernah berada di peringkat teratas sehingga Plt Bupati Kuansing Suhardiman Amby mendapatkan penghargaan dari Kapolda Riau.
Kondisi ini disebabkan angka capaian vaksinasi di Kuansing stagnan. Sementara kabupaten/kota lainnya terus bergerak naik sehingga dikabarkan saat ini untuk capaian vaksinasi anak di Kuansing berada di peringkat 3 dari bawah se-Riau. Dan capai vaksinasi 1, 2 dan booster berada paling bawah.
Hal ini diketahui Sekda Kuansing H Dedy Sambudi saat memimpin rapat percepatan pelaksanaan vaksinasi bersama Forkopimda Kuansing yang dihadiri oleh seluruh camat, dan kepala puskesmas se-Kuansing di ruangan Multimedia Kantor Bupati Kuansing, Rabu (25/5).
"Mari kita kerahkan segala kemampuan yang ada dengan sinergisitas pihak kepolisian dan TNI guna percepatan capaian vaksinasi di Kuantan Singingi," kata Sekda Kuansing Dedy Sambudi dalam pertemuan itu.
Untuk mendongkrak capaian vaksinasi di Kuansing, Sekda Dedy Sambudi memberikan target kepada setiap puskesmas 1.000 vaksin.
"Kami percaya camat beserta kepala puskesmas sudah tahu caranya untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat,"sebut Dedy Sambudi.
Vaksinasi berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh manusia. Meski angka kasus Covid-19 di Indonesia dan Kuansing khususnya sudah turun, kewaspadaan tetap harus ditingkatkan dengan terus meningkatkan daya tahan tubuh. Vaksinasi menurut Dedy Sambudi, salah satu upaya yang harus dilakukan.(adv)
