TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Musim pacu jalur akan segera memasuki puncaknya pada tahun ini. Beberapa jalur andalan dari masing-masing kecamatan sudah mulai menampakan tajinya. Tak terkecuali jalur andalan dari kabupaten tetangga yaitu Kabupaten Inhu yang selalu menebar ancaman kepada tuan rumah.
Pengamat Pacu Jalur Darwis membeberkan 10 jalur kandidat juara iven nasional yang akan dihelat di Tepian Narosa pada 21-25 Agustus 2019. Menurut Darwis, dari 175 jalur yang terdaftar, 10 jalur dari dua kabupaten, masing-masing Kuansing dan Inhu berpeluang besar menjadi kandidat juara.
Ketika diminta untuk menyebutkan kandidat 10 jalur yang akan merebut piala bergilir menteri pariwisata RI, tanpa ragu Darwis memulai dari jalur Siposan Rimbo Pemprov Riau dan Limbago Sati Rantau Kuantan.
“Iya. Saya tetap yakin juara masih milik Kuansing. Namun jalur mananya, itu yang belum tahu. Terus, ada lagi jalur Pangeran Hilir, Delima Indah, Bintang Emas, Palimo Olang Putie, Sang Ratu Helmina, Buaya Kuning, Untung Bertuah dan jalur Panah Ombak,” kata Darwis.
Meski demikian, lanjut Darwis, tidak tertutup kemungkinan ada jalur lain yang muncul. Sebab, selain ada jalur baru, di Tepian Narosa akan terjadi pertukaran atlet pacu. “Ini tidak bisa kita duga Sebab, pada hari final, ribuan pemacu bersiap membantu jika diperlukan. Bisa jadi seperti jalur Siligi Biso, Panglimo Mudo, Kilek Keramat dan jalur lainya akan bertengger dengan sistem bantuan ini,” kata Darwis.(yas)