TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kuansing, Musliadi SAg menyadari, kalau peluang dirinya untuk maju pada Pilkada Kuansing menipis. Akan tetapi, pihaknya akan tetap menawarkan opsi kepada pasangan calon (Paslon).
Pertama, PKB tetap manawarkan kadernya sebagai calon wakil kepada setiap paslon. Sedangkan opsi kedua, jika gagal maju pada Pilkada Kuansing 2020, Ia menawarkan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kuansing kepada para paslon.
Dan Musliadi mengaku siap memperjuangkan PKB hingga ke DPP. "Saya siap perjuangkan partai ke pusat. Tanpa mahar. Jadi, silahkan pakai PKB. Dan komitmennya itu," tegas mantan Ketua Komisi A DPRD Kuansing itu, baru-baru ini.
Musliadi menegaskan, bahwa partainya tidak ada terikat komitmen dengan kandidat manapun. Termasuk dengan kandidat dari petahana yang digadang-gadang bakal menggunakan PKB pakai Pilkada Kuansing 2020 mendatang.
"Tak ada komitmen. Makanya, sekarang PKB akan buka pendaftaran penjaringan calon. Rencananya tanggal 24 November besok dibuka," katanya.
Diakui Musliadi, pihaknya sempat ada komitmen dengan kandidat dari petahana saat menunaikan ibadah haji belum lama ini. Salahsatu komitmennya adalah menggandeng kader PKB sebagai calon wakil. Akan tetapi, diakui Musliadi, komitmen itu tak jelas.
"Dan memang baru sekarang saya bukak soal komitmen itu. Tapi, itu sudah tidak perlu. Maka, sesuai rapat di DPC, maka kami akan membuka penjaringan. Kami terbuka bagi siapapun yang ingin memakai PKB," tegasnya.(jps)