TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO)- Masyarakat Kuansing dihebohkan dengan penemuan jasad bayi yang baru dilahirkan di tempat perkemahan pramuka yang dipusatkan di Objek Wisata Pantai Jai Jai Raok Desa Padang Tanggung, Pangean, Senin (6/3/2023).
Sosok bayi tersebut ditemukan warga dengan tubuh setengah terkubur di tanah. Menurut informasi beberapa warga, jasat bayi tersebut sudah mulai dikerumuni lalat. Hal itu dibenarkan Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata SIK MSi melalui Kasatreskrim, AKP Linter Sihaloho SH MH kepada Riaupos.co, Senin (6/3/2023) malam. Menurut Linter, kasus ini sedang diselidiki.
"Iya. Ada penemuan jasad bayi di Pantai Jai Jau Raok. Jenis kelaminnya laki-laki. Kasus ini sedang diselidiki," kata Linter.
Seperti diketahui, lokasi tersebut dijadikan perkemahan pramuka tingkat SMP dan SMA se Kuansing yang diselenggarakan sejak hari Jumat hingga Ahad (3-5 Maret 2023).
Hal yang sama juga disampaikan Kapolsek Pangean, Kapolsek Sony JR, SH. Menurut Kapolsek, bayi tersebut diperkirakan berumur dua hari.
"Jasad bayi ditemukan oleh saksi kakak beradik P dan D yang sedang bermain di sekitar rumahnya dan mencari barang yang tertinggal oleh para peserta perkemahan pPramuka. Bayi ditemukan di tempat pembuangan sampah bekas berkemah," kata Kapolsek.
Kapolsek menceritakan, saksi P dan D langsung memberitahu kepada lelaki berisinisial JK. Lalu Jk menghubungi kepala desa Padang Tanggung. Setelah itu, kepala desa langsung menghubungi Polsek Pangean.
"Iya. Sudah dilakukan evakuasi. Jasad bayi sudah dibawa ke RS Bhayangkara Pekanbaru untuk dilakukan autopsi,” kata Kapolsek.
Laporan: Mardias Chan
Editor: Edwar Yaman
