KARO (RP) - Keberingasan Novel Ginting (24) membelah perut istrinya, Prisianta beru Barus, serta mengeluarkan ususnya, disebut-sebut dipicu tidak hamilnya sang istri.
Indikasi itu muncul, karena seminggu sebelumnya pasangan ini sempat memeriksakan kehamilan ke bidan desa.
Sepulangnya, Novel terlihat begitu kecewa, manakala bidan memastikan kalau Prisianta beru Barus belum hamil. Hal itu diungkap Bidan Desa melalui Dokter Rahmenda Beru Sembiring (Dokter Puskesmas Barusjahe) saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (29/8) siang.
“Mereka datang berdua ke bidan desa untuk menanyakan apakah korban sudah hamil atau belum. Setelah mendapat jawaban dari bidan yang mengatakan bahwa belum ada tanda tanda kehamilan, maka mereka pulang,” ujar Rahmenda.
Pasangan ini sendiri diketahui baru menikah bulan Juli 2013 lalu. Keduanya diberkati (pasu-pasu) di Gereja Katolik. Selama bertahun-tahun korban bekerja sebagai TKI di Malaysia, dan baru kembali sekitar 6 bulan lalu.
Kasus pembunuhan sadis gemparkan Desa Tanjung Barus, Kec. Barus Jahe, Tanah Karo, Sumut. (fer/ras/sam/rpg)