Korsel Segera Bangun PLTU 10 MW di Rohul

Kriminal | Kamis, 28 Juni 2012 - 07:58 WIB

Laporan ENGKY PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian engkyprimaputra@riaupos.co

Investor asal Korea Selatan (Korsel) menyatakan keseriusannya untuk segera membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan kapasitas 10 Mega Watt (MW) di Rokan Hulu, tepatnya di Desa Tanjung Belit, Kecamatan Rambah.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Sebagai bentuk keseriusan investor Korsel yang beberapa waktu lalu telah berkunjung ke Rokan Hulu itu, telah menyiapkan anggaran investasinya sekitar Rp200 miliar untuk pengoperasian PLTU yang bahan bakunya menggunakan limbah kelapa sawit dari tandan kosong.

Sebagai bukti keseriusan investor dan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu tersebut, Kamis (21/6), berkunjung ke Korsel, dengan melakukan penandatanganan kesepahaman bersama (MoU) antara Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, Direktur Perusahaan Daerah (PD) Rokan Hulu Jaya Nasrul Hadi ST MT dengan dua perusahaan Korsel untuk membangun PLTU kapasitas 10 MW di Tanjung Belit, bertempat di Kantor Utama SK Energy Co.Ltd, di Seoul Korsel.

Penandatangan MoU dilakukan oleh Mr Park, Bong Gyoon President Director SK Energy Co.Ltd, dan Beautiful Environemental Contruction (BEC) Co.Ltd, dihadiri Mr Lee, Jong Youl, selaku President Director BEC.

Dalam kunjungan ke Seoul Korsel dari tanggal 19 hingga 24 Juni 2012, Bupati Rohul Drs H Achmad MSi selain didampingi Direktur Perusda Rokan Hulu Jaya turut hadir Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Rokan Hulu Bisman SS MM.  

Dalam sambutannya, Bupati Achmad dihadapan investor Korsel, mengucapkan terima kasih kepada kedua perusahaan yang telah menandatangani MoU, yang merupakan perusahaan ketiga terbesar ketiga di Korsel tersebut.

Menurut Achmad, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu akan membantu mengenai perizinan dalam pendirian PLTU kapasitas 10 MW di Tanjung Belit.

Dia meminta kepada investor Korsel yang telah menandatangani MoU, agar sesegera mungkin dibangun PLTU tersebut, sehingga dapat dimamfaatkan oleh masyarakat banyak.

Selain membantu masalah perizinan, lanjut orang nomor satu di Rokan Hulu itu, pemerintah daerah akan menyiapkan Peraturan Bupati Rokan Hulu (Perbup) tentang bahan baku limbah kelapa sawit berupa tandan kosong.

Agar seluruh perusahaan khususnya Pabrik Kelapa Sawit (PKS) menjual tandan kosongnya melalui Prusda Rokan Hulu Jaya untuk bahan baku PLTU berkekuatan 20 MW, untuk tahap awal dibangun kapasitas 10 MW.

Dalam pada itu, Direktur Perusda Rokan Hulu Jaya Nasrul Hadi menyebutkan, bila pembangun PLTU kapasitas 10 MW sudah dioperasikan, maka PLTU yang pertama menggunakan bahan bakunya dari  limbah kepala sawit yaitu tandan kosong.

Nantinya kedua perusahaan tersebut akan membangun dan mengelola pembangkit, bekerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN).

‘’Pihak investor siap menanamkan modal sekitar Rp200 miliar, untuk membangun PLTU di Rohul. Mengenai harga jual beli daya listrik yang dihasilkan dari PLTU tersebut, Perusda Rokan Hulu Jaya akan melakukan negosiasi dengan pihak PLN,’’ tuturnya.

Nasrul menyebutkan, ditargetkan PLTU kapasistas 10 MW, sudah beroperasi tahun 2014 di Rohul, karena kontrak PLTD yang ada di Tanjung Belit saat ini akan berakhir pada tahun 2014.

‘’Pihak investor yang membangun serta mengelolanya, kerja sama dengan PLN, dan berdiri  untuk sepanjang mereka diperlukan. Untuk memenuhi pasokan bahan baku, jadi tanggungjawab Perusda,’’ tuturnya.

Dia menambahkan, daya listrik dari PLTU tersebut akan di interkoneksikan dengan PLN, nanti PLN yang menyalurkan ke masyarakat. Terkait mengenai sistem bagi hasil yang akan diterima Pemkab Rohul dari investor, akan dibicarakan lebih lanjut kedepannya. Ditargetkan selama 2 tahun, PLTU sudah beroperasi.

‘’Tindaklanjut dari kunjungan Bupati Rohul dan Perusda Rokan Hulu Jaya ke Korsel, dua perusahaan yang akan membangun PLTU di Tanjung Belit, akan berkunjung kembali ke Rohul untuk melihat lokasi yang direncanakan untuk pendirian pembangkit listrik yang diharapkan oleh masyarakat Rokan Hulu,’’ ujarnya.(mng)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook