SUDAH DITAHAN DI MAPOLRESTA

Satu Tersangka Penabrak Kopral Dadi Ditangkap

Kriminal | Selasa, 27 Oktober 2015 - 15:52 WIB

Satu Tersangka Penabrak Kopral Dadi Ditangkap
Prosesi pemberangkatan jenazah Kopda Dadi Santoso di Makorem 031/WB, Senin (26/10/2015). (DEFIZAL/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kepolisian Polresta Pekanbaru langsung mengerahkan anggotanya bersama-sama dengan TNI terkait peristiwa penabrakan anggota TNI dari kesatuan Kostrad, Kopral Dua Dadi Santoso (21) pada Senin (26/10/2015). Titik terang terhadap peristiwa tersebut juga mulai terlihat dengan diketahuinya identitas para pelaku dan keberhasilan penahanan seseorang yang diduga terlibat dan satu unit mobil yang diduga menabrak korban.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarief Hidayat MM saat dikonfirmasi melalui Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK, Selasa (27/10/2015) siang di ruang kerjanya mengatakan bahwa anggota Satreskrim telah melakukan penggrebekan di sebuah rumah yang diduga merupakan kediaman pelaku.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"Anggota telah bergerak, dan hasilnya kita mendapatkan nama para pelaku. Semalam kita juga menggrebek sebuah rumah, tetapi yang kita temui hanyalah saudara kembar pelaku sendiri. Sedangkan pelaku telah kabur," ujar Wakapolresta. Hanya saja, Sugeng Putut masih belum menyebutkan identitas pria yang kini diamankan tersebut.

Pelaku utama yang diketahui berinisial IW ternyata terlebih dahulu melarikan diri keluar kota, sedangkan mobil yang menabrak korban berjenis mobil Panther ternyata adalah mobil jenis kijang Kapsul bewarna hitam dengan nomor polisi BM 173X NW yang diperoleh dari rumah pelaku.

"Terhadap mobil tersebut telah kita amankan.  Dan anggota identifikasi juga telah mengambil bukti yang ada tertinggal di mobil tersebut. Tetapi hasilnya belum kita ketahui," ujar Putut.

Diutarakan lebih jelas oleh mantan Kapoleres Siak ini, dalam mengungkap kasus tabrakan yang mengakibatkan meninggalnya Kopda Dadi Santoso, pihaknya telah membentuk beberapa tim dengan selalu berkordinasi bersama anggota TNI . "Saat ini anggota masih melakukan pengejaran di lapangan, dan kita telah memeriksa tujuh orang saksi. Tetapi yang memberi titik terang hanya dua orang saksi, terpenting apapun itu pelaku akan terus kita buru hingga semuanya berhasil dibekuk," tutup Wakapolresta.

Laporan: Defry Masri

Editor: Fopin A Sinaga









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook