DUMAI (RIAUPOS.CO) Kasus pencabulan di Kota Dumai cukup mengkhawatirkan. Para orang tua harus berhati-hati menjaga anak mereka. Jika tidak ingin sang buah hati jadi korban pencabulan. Mirisnya lagi pelaku kali ini anak di bawah umur. Mereka nekat memperkosa seorang remaja putri yang masih berumur 15 tahun.
Peristiwa kelam yang merenggut kesucian remaja berinisial AR itu terjadi satu pekan lalu di salah satu tempat pengisian ulang air minum di Kelurahan Jaya Mukti.
Ada empat remaja yang terlibat, pelaku RA dan AN dibekuk Tim Opsnal Polsek Dumai Timur saat berada di tempat pengisian ulang air minum yang sekaligus menjadi tempat mereka melakukan aksi bejatnya itu.
Sedangkan pelaku AD dan AG diamankan polisi saat berada di rumahnya. Mereka kemudian langsung dibawa ke Polsek Dumai Timur guna proses penyidikan lebih lanjut tidak lama setelah kejadian.
“Mereka sudah satu pekan di dalam sel tahanan Mapolsek Dumai Timur, masih diperiksa secara intensif, apalagi pelakunya anak di bawah umur juga,” terang Kapolsek Dumai Timur, Kompol Zamzami, Ahad (25/11).
Ia menjelaskan penangkapan itu bermula usai ayah korban yang mendapat kabar dari istrinya, bahwa putri mereka sudah menjadi korban nafsu bejat para pelaku.
“Korban sebelumnya berniat pergi main ke rumah temannya pada Ahad sore tanpa memberita tahu kepada orang tuanya. Ibu korban awalnya tak menaruh curiga karena tahu anaknya pergi bermain ke tempat temannya,” tuturnya.
Namun hingga malam hari korban tak kunjung pulang. Dibalut perasaan risau menanti anaknya kembali, kepanikan sang ibu bertambah saat mendapati kabar dari kerabatnya bahwa putrinya telah dicabuli dan disetubuhi oleh keempat pelaku tersebut.
“Jadi ibu korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke ayah korban. mendapat laporan, polisi langsung menangkap para pelaku dan mengambil visum terhadap korban,” tutupnya.(ade)
(Laporan HASANAL BULKJIAH, Dumai)
