Chevron Garap Lapangan Minyak Area 13 Duri Utara

Kriminal | Jumat, 26 Oktober 2012 - 08:54 WIB

JAKARTA (RP)-PT Chevron Pacific Indonesia hari ini mengumumkan dimulainya proyek pengembangan lapangan minyak di Duri Utara Area 13 (North Duri Development/NDD Area13) di Riau senilai 500 juta dolar AS.

Pada saat produksi puncak, diharapkan proyek injeksi uap di proyek NDD Area 13 ini akan menambah 17.000 barel minyak per hari dari hasil produksi lapangan Duri.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Proyek NDD Area 13 akan memiliki 539 sumur baru yang terdiri atas 358 sumur produksi, 145 sumur injeksi uap dan 36 sumur observasi temperatur.

‘’Lapangan minyak Duri merupakan kisah sukses yang luar biasa baik bagi Chevron maupun Indonesia. Melalui penerapan teknologi terkini dan investasi yang kami lakukan terus-menerus, kami telah dapat memperpanjang usia lapangan minyak tersebut dan mampu meningkatkan jumlah minyak yang dapat diproduksi,’’ papar Jeff Shellebarger, Managing Director Chevron IndoAsia Business Unit, Kamis (25/10) di Jakarta.

Sementara itu President Director PT Chevron Pacific Indonesia, Hamid Batubara menyebutkan, pengembangan dari proyek injeksi uap yang sangat sukses di Duri ini membuktikan sejarah panjang keberadaan perusahaan itu di Indonesia.

“Ini merupakan wujud kemitraan dengan pemerintah Indonesia untuk secara efisien menghasilkan minyak mentah Indonesia, gas alam serta sumber energi panas bumi,’’ jelas Hamid.

NDD Area 13 menyusul keberhasilan proyek pengembangan NDD Area 12 yang telah selesai pada tahun 2009 yang mampu menambah 40.000 barel minyak per hari bagi produksi minyak lapangan Duri.

Lapangan Duri merupakan salah satu lapangan minyak dengan injeksi uap terbesar di dunia yang telah mampu memproduksi hingga 2 miliar barel minyak sejak pertama kali teknologi itu diterapkan.(fat)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook