PEKANBARU (RP) - Setelah sempat tertunda beberapa waktu, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank RiauKepri dilaksanakan di Hotel Labersa, Sabtu (25/2) malam. Rapat yang dihadiri para pemegang saham yang notabene-nya merupakan kepala daerah membahas calon direksi Badan Usaha Milik Daerah itu.

Rapat dilaksanakan secara tertutup tersebut membahas beberapa nama untuk menduduki direksi Bank yang sudah tergolong berhasil selama beberapa tahun terakhir. Figur yang disebutkan akan mengisi Direksi Bank Riau antara lain Erzon, Fizan Noordjaelani, Abdul Azis dan Ruslan Malik. Nama-nama tersebut bukanlah nama-nama yang asing dalam direksi Bank RiauKepri. Hanya terdapat satu nama yang berasal dari luar, yakni Fizan yang merupakan Direktur Keuangan Riau Air.

Informasi yang diperoleh Riau Pos, Ketua Tim Lima, Indra Mukhlis menilai RUPSLB kali ini merupakan penyampaian nama-nama calon direksi ke Gubernur Riau, selaku pemegang saham terbesar. Nantinya, Gubri akan melanjutkan putusan tersebut ke Bank Indonesia. Secara mekanisme, setiap pengajuan Direksi Bank Daerah pada dasarnya memang memerlukan persetujuan Bank Indonesia (BI). Nantinya, akan dijadwalkan RUPS LB lanjutan untuk menyampaikan hasil dari konsultasi calon Direksi Bank Riau-Kepri dengan BI. Hasil tersebut nantinya dapat menjadi acuan untuk penetapan direksi yang akan menakhodai perahu Bank Riau-Kepri kedepan.

Humas Bank RiauKepri, Mahyudi saat dihubungi Riau Pos mengaku belum dapat memberikan keterangan secara detail. ‘’Saya tidak ikut didalam, sehingga saya tidak tahu gambaran pastinya. Saat ini masih belum, karena masih menunggu persetujuan notaris, besok sudah dapat diketahui,’’ ungkapnya singkat. Kepala Biro Humas Setdaprov Riau, Chairul Riski juga mengatakan hal yang sama. Menurutnya hal tersebut belum final, sehingga belum dapat diinformasikan. ‘’Belum bisa dipubikasi. Kita tunggu saja,’’ imbuhnya.(rio)