Kebun Sawit Kurangi Ketimpangan Ekonomi

Kriminal | Sabtu, 25 Agustus 2012 - 08:39 WIB

Laporan Desriandi Candra, Pekanbaru desriandicandra@riaupos.com

Pembangunan perkebunan kelapa sawit bertujuan untuk menghilangkan kemiskinan dan keterbelakangan khususnya di daerah pedesaan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Disamping itu juga memperhatikan pemerataan perekonomian antar golongan dan antar wilayah.

Pembangunan pertanian yang berbasis perkebunan dalam arti luas bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat, sehingga terjadi suatu perubahan dalam pola hidup masyarakat di sekitarnya.

Hal ini diungkapkan Prof Dr Almasdi Syahza SE MP kepada Riau Pos, kemarin di Pekanbaru. Peneliti dan Pengamat Ekonomi Pedesaan, Lembaga Penelitian Universitas Riau menilai, pembangunan perkebunan khususnya kelapa sawit di daerah Riau telah membawa dampak ekonomi terhadap masyarakat, baik masyarakat yang terlibat dengan aktivitas perkebunan maupun terhadap masyarakat sekitarnya.

Dari hasil penelitian yang dilakukannya pada 2009 lalu, pembangunan perkebunan kelapa sawit di Riau dapat mengurangi ketimpangan pendapatan antar golongan masyarakat dan mengurangi ketimpangan ekonomi antar kabupaten/kota.

Menciptakan multiplier effect ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan,dan ekspor produk turunan kelapa sawit (CPO), dapat merangsang pertumbuhan ekonomi daerah Riau.

”Tingkat kesejahteraan yang dirasakan oleh masyarakat pedesaan telah membawa dampak berkembangnya perkebunan di daerah, khususnya kelapa sawit,” sebutnya.

Dipaparkan, aktivitas pembangunan perkebunan kelapa sawit yang melibatkan banyak tenaga kerja dan investasi yang relatif besar, diperkirakan secara positif merangsang pertumbuhan ekonomi di pedesaan, menumbuhkan dan menciptakan lapangan kerja serta lapangan berusaha.

Melalui kegiatan ekonomi yang menghasilkan barang dan jasa yang diperlukan selama proses kegiatan perkebunan sawit, akan mempunyai keterkaitan ke belakang (backward linkages).  

Dari segi penanaman investasi sektor perkebunan, hampir semua daerah memanfaatkan investasi.(ade)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook