Laporan BUDDY SYAFWAN, Pekanbaru
Telkomsel mengembangkan Implementasi Long Term Evolution (LTE) sebagai upaya memberikan beragam layanan inovatif melalui akses bergerak (mobile) tanpa batas. Smart Car adalah salah satu penggunaan teknologi LTE yang sudah di uji coba secara langsung pada peresmian Research & Development Center (R&D Center) di Bandung tanggal 5 Desember 2011.
Ricardo Indra, Head of Corporate Communications Division mengatakan, di R&D Center, Telkomsel mengembangkan LTE Smart Car, yaitu kendaraan yang memilki konektivitas teknologi LTE untuk mengakses beragam content dan aplikasi seperti LBS (Location Base Sevices), Vehicle Monitoring, Mobile TV, Telkomsel Application Store dan aplikasi bermanfaat lain yang berbasis LTE.”
Smart Car menggunakan Mobile connection teknologi LTE diperkuat dengan Internal Connection berupa MiFi dengan kemampuan modem 4G, Access Point, serta GPS yang dapat dihubungkan melalui Head Unit, Laptop, Tablet, dan Smartphone. Mobile Connection dengan jaringan LTE Telkomsel memungkinkan terjadi kecepatan akses layanan data antar manusia maupun antar mesin (Machine to Machine), serta didisain untuk tidak menimbulkan interferensi dengan pengguna selain yang ada didalam kendaraan.
LTE merupakan juga arsitektur jaringan berbasis Internet Protocol, dengan tingkat delay yang rendah (low-latency) dan jaminan Quality of Service (QoS) yang menghadirkan kualitas pengalaman pelanggan layanan data Telkomsel. Kecepatan download 150 Mbps dan upload 50 Mbps bisa dilayani oleh operator telekomunikasi yang dapat memiliki Bandwidth frekuensi sampai dengan 20MHz.
Melihat pertumbuhan total data usage Telkomsel yang diperkirakan akan meningkat 200 persen dari tahun sebelumnya dengan rata-rata konsumsi pengguna data per- subscribers akan meningkat lebih dari 140 persen, tentunya Telkomsel akan terus meningkatkan perfomansi network teknologi terbaru untuk memenuhi kebutuhan kecepatan akses data. Teknologi LTE, menjawab kebutuhan akan kecepatan koneksi internet mobile dengan kapasitas jaringan yang lebih tinggi.
Kecepatan akses pada jaringan Telkomsel secara otomatis juga akan mengoptimalkan layanan-layanan yang sudah ada seperti e-mail, internet browsing, dan MMS. LTE Smart Car menghadirkan seluruh layanan internet dalam sebuah perangkat mobile. LTE adalah pintu masuk untuk beragam layanan menarik. Sebut saja Voice Over IP, Multi-User Gaming Over IP, High Definition Video On Demand dan Live TV. Terlebih juga, LTE memberikan layanan-layanan real time yang memang alergi terhadap delay.
Teknologi LTE atau 4G telah banyak diterapkan di beberapa negara maju. Baik dengan menggunakan spektrum baru, maupun menggunakan spektrum eksisting operator dengan cara mendaur ulang (Refarming) spektrum yang sudah ada. Sementara di Indonesia, penerapannya masih menunggu regulasi dan kesiapan operator. LTE yang sebelumnya sempat di ramalkan bakal meramaikan pasar persaingan broadband di Indonesia tahun 2011 masih tersendat. Sehingga perangkat canggih berbasis LTE belum memasuki pasar di Indonesia.
Dukungan regulator untuk mendorong penerapan LTE di Indonesia juga sangat penting. Jaringan Telkomsel saat ini telah siap mengimplementasikan teknologi LTE dengan modernisasi jaringan Base Station yang mengadopsi teknologi Single Radio Access Network (RAN), namun masih menunggu kepastian regulasi yang mengatur mengenai teknologi LTE tersebut.(int)