TINDAK LANJUT PELAKU TERORISME

Warga Pekanbaru Terduga Teroris Ditangkap Densus, Polresta Tindak Lanjuti Kebenarannya

Kriminal | Selasa, 22 Desember 2015 - 12:07 WIB

Warga Pekanbaru Terduga Teroris Ditangkap Densus, Polresta Tindak Lanjuti Kebenarannya
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Tertangkapnya seorang warga Kota Pekanbaru oleh Densus 88 Anti teror Mabes Polri dengan berinisial Yud alias Kho (29) pada Juma’at (18/12/2015) lalu di Majenang Kabupaten Cilacap atas dugaan sebagai anggota teroris langsung ditanggapi serius oleh Kepolisian Resort Kota (Polresta) Pekanbaru dengan mencari kebenarannya.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM saat dikonfirmasi, Selasa (22/12/2015) siang membenarkan atas dugaan tertangkapnya seorang warga Pekanbaru yang dianggap terlibat dalam jaringan teroris.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

" Kita mendapatkan informasi tersebut, dan telah melakukan kordinasi dengan Densus 88 Mabes Polri. Nama lengkap dan alamat terduga sudah kita kantongi," terang Kapolresta.

Pernah bertugas di Densus 88 anti teror Mabes Polri membuat Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM berpengalaman dalam menangani kasus terorisme. Dengan cepat orang nomor satu di Polresta Pekanbaru ini ternyata telah memerintahkan anggotanya untuk melakukan penyelidikan terhadap alamat dan keluarga terduga sesuai dengan identitas diamankan.

" Mendapatkan kabar kita langsung melakukan penyelidikan terhadap tempat tinggal Kho, ternyata disana kita sudah menemukan rumahnya rata dengan tanah. Selain itu kita juga meminta keterangan pihak keluarganya nanti, tetapi keterangan tetangga dan warga setempat keluarganya telah lama meninggalkan tempat tersebut," jelas Kapolresta.

Saat ditanyakan kepada Kapolresta secara langsung dimana alamat terduga pelaku terorisme tersebut, Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM menjelaskan jika hal tersebut tidak bisa disampaikan kepada awak media.

" Kita tidak bisa menyampaikannya didepan publik, apalagi saat ini masih dalam dilakukan pemeriksaan dan proses oleh Mabes Polri," tutup Kapolresta.

Laporan : Defry Masri









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook