PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Aksi pembegalan dengan memakan korban kembali terjadi. Kali ini pelaku lebih sadis menjalani aksinya. Korban yang bernama Hj Masnun (56) warga Jalan Limbungan RT 01 RW 05 Kelurahan Limbungan Kecamatan Rumbai Pesisir meninggal dunia setelah dua orang pelaku merampas tas yang dibawanya, Selasa (17/11/2015) pagi.
Informasi yang diperoleh dari pihak kepolisian, bahwa sekitar pukul 11.00 WIB korban yang berasal dari SDN 128 Pekanbaru berboncengan dengan seorang guru bernama Santi. Karena tujuan yang sama hendak ke Kantor UPTD di belakang Universitas Lancang Kuning, kedua perempuan berumur tersebut menggunakan satu motor.
Tanpa adanya rasa curiga sedikitpun, Masnun tetap menyandang tas miliknya. Saat melintasi persimpangan Jalan Patria Sari, tiba-tiba dua orang pria menggunakan sepeda motor Kawasaki Ninja menggunakan helm langsung menyambar tas milik korban. Karena terkejut dan dalam posisi tidak seimbang, akhirnya kedua perempuan tersebut terjatuh. Sementara itu Masnun yang tidak menggunakan helm terbentur ke aspal.
Kapolsek Rumbai AKP Hendrik saat dikonfirmasi Riaupos.co menjelaskan bahwa warga yang melihat korban terjatuh sempat menolong dan membawa keduanya berobat ke Rumah Sakit Tentara. Tetapi luka yang dialami oleh korban sangat parah, hingga akhirnya harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad.
"Korban meninggal dunia setelah setengah jam berada di rumah sakit karena luka kepalanya yang sangat parah membuat korban kehilangan nyawa," ujar Kapolsek.
Dijelaskan lebih jauh oleh Kapolsek, bahwa peristiwa penjambretan yang dialami oleh korban baru diketahui pihaknya sekitar pukul 16.00 WIB. Sementara yang memberikan informasi adalah warga melalui Bhabinkamtibmas. "Mendapatkan informasi ada korban penjambretan hingga meningga dunia, anggota langsung turun mencari saksi ke rumah korban. Saat ini kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan, dan kerugian yang dialami juga belum bisa diketahui," tutup Kapolsek.
Laporan: Defry Masri
Editor: Fopin A Sinaga