KOTA (RP) - Dua sosok tubuh tak bernyawa ditemukan warga, Sabtu (16/11) di dua lokasi Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai. Pertama adalah, Amir (45), seorang pekerja bengkel di Km 8 dan kedua adalah mayat perempuan tanpa identitas yang sudah membusuk dan dipenuhi belatung di Km 7, Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai.
Penemuan pertama terjadi sekitar pukul 07.45 WIB. Saat itu, Amir sebelum kejadian menjaga warung milik Derohani Slalahi (31) alias Butet. Saksi yang pertama kali menjumpai tubuh korban adalah Linda (39), warga Jalan Lintas Pekanbaru-Dumai. Saksi pagi itu datang untuk mengecek barang-barang di warung milik Butet. Setelah mengecek, saksi lalu membuka warung milik Butet yang pertama dari dua warung yang ada disana.
Saat membuka itu, Linda melihat posisi korban yang berada di lantai. Kecurigaan timbul dalam dirinya begitu melihat sekilas korban dari luar. Ia lalu coba meminta bantuan untuk membuka warung tempat korban berada dan agar korban dibangunkan. Namun, karena orang yang dimintai tolong menolak, saksi lalu coba memanggil-manggil korban.
Panggilan ini tidak dijawab dan korban masih saja terbaring. Menguatnya kecurigaan saksi bahwa korban mungkin sudah tidak bernyawa membuat pemilik warung akhirnya dihubungi dan dipanggil. Namun, kala itu pemilik warung sempat tak percaya dengan mengatakan bahwa korban biasanya pagi sudah pulang.
Meski begitu, tak urung Butet sang pemilik warung tetap tiba dan membuka kunci warungnya, saat itulah dipastikan bahwa korban memang sudah tak bernyawa ini diperkuat dengan tidak adanya denyut nadi pada tangan korban. Seketika itu juga, temuan ini langsung dilaporkan pada pihak kepolisian.
Sementara itu, temuan sosok tubuh tak bernyawa yang kedua adalah, mayat seorang yang diduga berjenis kelamin perempuan di sebuah kebun karet sekitar pukul 10.30 WIB.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, orang pertama yang mendapati mayat yang sudah membusuk ini adalah seorang pencari kayu. Pencari kayu ini, kemudian memberitahukan pada seorang mantan polisi, Mustafa Helmi. Pencari kayu ini melaporkan pada mantan polisi karena tak berani dijadikan saksi, hingga iapun tak mau menyebutkan identitasnya.
Atas laporan tersebut, petugas yang diberitahu lalu turun ke lokasi kejadian. Dari olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan, didapati bahwa mayat ini sudah dalam kondisi membusuk dan mulai menjadi tengkorak. Tulang belulang pada mayat tersebut sudah mulai tampak walau bagian dalam tubuh juga masih terlihat. Bersama mayat yang ditemukan sekitar 200 meter dari jalan raya itu, ditemukan satu bungkus rokok Dji Sam Soe.
‘’Kedua mayat saat ini sudah dibawa ke RSUD Arifin Ahmad untuk dilakukan visum,’’ ujar Kapolsek Rumbai, AKP Franky Tambunan saat dikonfirmasi wartawan.
Ia menjelaskan, pihaknya saat ini masih menyelidiki penyebab kematian dua mayat tersebut. ‘’Mayat yang sudah membusuk diduga sudah meninggal antara tiga sampai empat bulan,’’ ujarnya sambil mengatakan untuk mayat pekerja bengkel tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.(ali)