Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru    malinurman@riaupos.co

Aksi penipuan dengan mengatasnamakan aparat terjadi lagi. Kali ini dialami Yudi Rulianto, warga Rumbai. Ia kehilangan uang Rp12 juta di rekening tabungannya setelah  Da, teman sewaktu SMA  meminjam kartu ATM miliknya, Kamis (12/9) lalu. 

Kepada korban Da beralasan ATM tersebut akan digunakan untuk menerima transferan uang.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa ini terjadi saat korban bertemu tanpa sengaja di Mal Pekanbaru.

Karena memang sudah berteman sejak SMA, keduanyapun terlibat dalam percakapan seru, termasuk tentang apa pekerjaan yang dilakukan saat ini.

Kepada korban, pelaku mengaku ia adalah tentara yang bertugas di Pekanbaru. Sontak hal ini menimbulkan kekaguman dalam diri korban melihat temannya sudah berhasil dalam karir.

Dalam perbincangan diantara keduanya pula, pelaku mengutarakan niatnya untuk meminjam kartu ATM milik korban. Karena, saat itu ada seseorang yang ingin mentransfer uang namun pelaku tidak membawa ATM miliknya.

Saat meminjam itu, pelaku juga meminta nomor rekening dan ATM milik korban. Curiga yang tak terbersit kepada teman SMAnya ini membuat korban tanpa ragu meminjamkan kartu ATM pada pelaku.

Setelah beberapa hari berselang, dan ATM miliknya tak kunjung dikembalikan, kecurigaan mulai muncul di dalam diri korban terhadap pelaku. Apalagi, saat ia coba menghubungi pelaku, nomor telepon pelaku sudah tak lagi aktif.

Korban lalu melakukan pengecekan uang yang tersisa di ATMnya melalui saldo rekening tabungan.

Terkejutlah ia begitu mengetahui bahwa uang Rp12 juta yang ada di dalam rekening sudah raib. Tak terima ditipu oleh teman SMAnya sendiri, korban lalu melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian dengan harapan dapat diungkap keberadaan pelaku.

Kabid Humas Polda Riau, AKBP Hermansyah SIK saat dikonfirmasi, Ahad (15/9) membenarkan adanya laporan tersebut.(new)