KAKARTA (RP) - Kadivhumas Mabes Polri Irjen Ronny F Sompie menyatakan, pihaknya telah mendapatkan perkembangan terakhir dari Polda Sulselbar terkait kerusuhan. Lapas Palopo hingga semalam telah mendapatkan penjagaan ketat dari personel Polres Palopo, Brimob Polda Sulsel, dan TNI. semua narapidana juga telah dikumpulkan.

“Kerusuhan telah mereda, dan situasi saat ini mulai kondusif,” terangnya saat dikonfirmasi kemarin. untuk penyebab kerusuhan, saat ini masih diselidiki oleh Polres Palopo. Termasuk aksi penikaman terhadap Kalapas Palopo Tri Pamudi oleh salah seorang napi kasus pencurian bernama Riki.

Hal senada juga dijelaskan Kabidhumas Polda Sulselbar Kombes Endi Sutendi saat dihubungi kemarin. Dia menyatakan, api telah berhasil dipadamkan oleh PMK, dan saat ini para napi sudah mulai tenang. “Jumlah personel yang disiagakan baik dari Polri maupun TNi berjumlah 350 orang,” jelasnya.

Tidak ada laporan narapidana yang kabur saat terjadi kerusuhan. Seluruh tahanan dan narapidana yang berjumlah 283 semalam telah kembali ke selnya masing-masing. Lokasi kebakaran telah diberi garis polisi untuk mencegah perubahan barang bukti. “Tim identifikasi dan Labfor segera turun untuk menyelidikikerusuhan maupun kebakaran,” ucapnya.

Peristiwa kerusuhan tersebut menambah panjang kejadian kerusuhan lapas sepanjang 2013. Tahun ini, sedikitnya ada lima kerusuhan lapas yang cukup menyita perhatian publik. Di antaranya, kerusuhan di lapas Tanjung Gusta dan Labuhan Ruku di Sumut, Lapas Salemba di Jakarta, Lapas Tulungagung di Jatim, dan terakhir kerusuhan di lapas Palopo. (jpnn)