Pelaku Curanmor Akui Beraksi di Belasan TKP

Kriminal | Rabu, 15 Mei 2013 - 10:31 WIB

PEKANBARU (RP) - Pemeriksaan terhadap tiga orang pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), Rk (21), By (18) dan Ek (18), mengungkap informasi bahwa mereka telah beraksi setidaknya di 15 tempat kejadian perkara (TKP).

Hal ini disampaikan Ri kepada Riau Pos, Selasa (14/5) sore saat ekspose 27 pelaku kejahatan se-Pekanbaru di Mapolresta Pekanbaru.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’15 kali beraksi. Banyaknya di Gobah belakang SMKN 2 dan di Jalan Harapan Raya (Imam Munandar),’’ ujar Rk.

Ia mengungkapkan, modus operandi yang dilakukannya dalam beraksi adalah dengan mengintai sepeda motor yang diparkirkan di depan rumah. ‘’Kalau di parkir di luar dan sepi langsung kita sikat,’’ jelasnya.

Rk mengaku, biasanya ia beraksi berdua. Satu orang bertugas sebagai pilot atau pengemudi dan satu orang sebagai pemetik atau orang yang mencuri sepeda motor. ‘’Ngambil-nya pakai kunci T,’’ terangnya.

Kapolsek Senapelan Kompol Devi Firmansyah SIK, melalui Kanit Reskrim Ipda Syahrizal mengatakan, pihaknya masih terus mengembangkan penangkapan tiga orang pelaku ini.

‘’Tiga yang kita amankan ini masih dikembangkan untuk mencari siapa saja yang terkait dengan mereka. Dua dari kelompok ini sekarang diproses oleh Satreskrim Polresta Pekanbaru,’’ jelasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Lima orang pemuda masing-masing, Ek (18), Bw (17), Rk (21), By (19) dan Ro (18) yang diduga merupakan komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor diamankan pihak kepolisian dalam beberapa penangkapan berbeda. Satu di antaranya, Ro adalah anggota geng motor.

Hal ini diungkapkan Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs R Adang Ginanjar kepada Riau Pos, Selasa (7/5) melalui Kasat Reskrim, Kompol Arief Fajar Satria SH SIK MH. Dijelaskannya, orang yang pertama kali ditangkap adalah Ek.

‘’Dari penyelidikan yang dilakukan, kita tangkap Ek sekitar tiga pekan yang lalu,’’ papar Arief. Dari penangkapan ini, pengembangan lalu dilakukan hingga selanjutnya dibekuk Bw. ‘’Setelah dua orang tersangka ini, Rk dan By ditangkap. Untuk Rk saat ini dilimpahkan ke Senapelan,’’ lanjut Kasat Reskrim.

Selain empat tersangka ini, seorang tersangka lainnya, Ro adalah anggota geng motor. Hal ini diketahui saat ia ditangkap, Ahad (5/5) dini hari.

‘’Ia kita bekuk dalam operasi penindakan geng motor. Saat itu, Ro sedang membawa sepeda motor bersama temannya yang memegang samurai. Setelah kita pertemukan dengan tersangka lain, para tersangka ini mengenal Ro sebagai bagian dari komplotan mereka,’’ terang Kasat Reskrim.(ali)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook