PEKANBARU (RP) - Bank Indonesia (BI) Pekanbaru bekerja sama dengan iB Perbankan Syariah menaja Training of Trainer (ToT) Perbankan Syariah, 13-15 April 2012 di ruang serba guna BI Pekanbaru.
Pelatihan tiga hari yang diikuti 70 tenaga pengajar dan pimpinan media di Pekanbaru ini dibuka Pimpinan Bank Indonesia Pekanbaru Hari Utomo, Jumat (13/4).
Turut hadir pada pembukaan TOT Perbankan Syariah di antaranya Deputi Pemimpin BI Pekanbaru Irwan Zubir, Analis Madya BI, Imam Sudarmoko, Analis Bank Muda Senior BI Cecep Maskanul Hakim.
Pimpinan Bank Indonesia Pekanbaru Hari Utomo menjelaskan ToT Perbankan Syariah dalam rangka meningkatkan pemahaman masyarakat dan perkembangan usaha perbangkan syariah khususnya di Riau. Training ini akan dilaksanakan tiga hari berturut-turut dengan menghadirkan pembicara yang berpengalaman dibidangnya masing-masing.
Dalam kesempatan itu dia mengungkapkan perkembangan perbankan syariah secara nasional mengalami tren peningkatan termasuk Riau. Market share perbankan syariah secara nasional 4 persen. Sedangkan market share di Riau lebih tinggi yaitu 5 persen.
‘’Di Riau perbankan syariah sangat berpotensi. Makanya jumlah bank syariah terus bertambah termasuk Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Syariah,’’ sebutnya.
Hari Ini Pembukaan Syariah Expo 2012
Iven bertajuk Smart Syariah Expo 2012 yang diselenggarakan BI Pekanbaru bekerja sama dengan Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbesindo) dan Perpustakaan Soemen Hs di Perpustakaan Wilayah Soemen HS hari ini, (Sabtu, 14/4) dibuka.
Expo tersebut juga didukung Bank Mega Syariah, Bank Permata Syariah, Bank Syariah Mandiri, BTN Syariah, BRI Syariah, Bank CIMB Syariah, Bank Riaukepri Syariah, Bank Muammalat, BPR Syariah Hasanah dan BPR Syariah Berkah Fadhilah. Penegasan itu disampaikan Deputi Pemimpin Bank Indonesia Irwan Zubir.(mar)
