JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Sambil menangis, Dede Iskandar, 31, pelaku pembakar Indah Daniarti, 22, gadis asal Cianjur menceritakan detik-detik ia membakar kekasihnya itu. Dede tega membakar kekasihnya itu lantaran dibakar api cemburu.
Pasalnya, Indah didatangi seorang laki-laki di rumahnya di Kampung Kertajadi RT 01/01, Desa Kertajadi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Sabtu (1/5) sore. Ia pun langsung mendatangi Indah untuk menanyakan perihal tersebut.
Akan tetapi, Indah menyatakan bahwa hubungan asmara dengan dirinya sudah tidak bisa dilanjutkan lagi. “Dia (Indah) pacaran lagi sama cowok lain,” ucap Dede sambil menangis, Selasa (11/5).
Mengetahui jawaban Indah, Dede tak terima dan kalap. “Saya marah, cemburu. Semua spontan (membakar Indah),” tutur Dede terbata-bata seperti dikutip PojokSatu (Jawa Pos Group), Kamis (13/5).
Tanpa pikir panjang, Dede langsung menyiramkan bensin ke sekujur tubuh Indah dan menyulutnya menggunakan korek api. Namun saat melihat tubuh kekasihnya itu terbakar, dirinya kaget dan langsung berupaya mematikan api. “Saya peluk langsung, saya peluk sampai apinya mati. Makanya saya ikut terbakar,” ungkapnya sembari terus menitikkan air mata.
Pria berbadan gempal itu sepertinya menyadari bahwa perbuatannya kepada perempuan yang ia cintai itu adalah salah. “Saya bawa (Indah) ke rumah, saya peluk, saya sayang. Saya obati dulu,” ucap Dede yang terus menangis.
Saat dalam pelukannya itu, Indah sempat melontarkan kalimat yang ditujukan kepada Dede. “Yang, air. Panas, yang. Indah haus, mau minum,” ucap Dede menceritakan kalimat yang dilontarkan Indah saat itu.
“Terus saya kasih minum,” sambungnya terisak.
Dede Iskandar alias Bentar pun tak bisa menutupi rasa penyesalan mendalam. Apalagi setelah mengetahui bahwa pujaan hatinya itu meninggal dunia. “Saya menyesal, saya melakukan itu karena cemburu. Saya spontan membakar (Indah),” ucap Dede.
Dede mengungkap, cara cemburunya itu didasari lantaran ia dan Indah sejatinya sudah berencana menikah. “Rencananya mau menikah setelah lebaran ini,” tuturnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman