JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Seorang pembantu rumah tangga Asih Sukesih, 20, mencoba mengakhiri hidupnya, Kamis (13/2).

Namun upayanya bunuh diri dengan cara melompat dari lantai tiga rumah sang majikan  di perumahan Duta Harapan Indah, RT 07 RW 02, Kapuk Muara, Penjaringan,  Jakarta Utara, itu gagal.

Kendati terjun bebas dari lantai tiga, Asih masih hidup. Ia hanya mengalami luka di telapak kaki kiri dan kini mendapat perawatan di RS Atmajaya, Jakut.

Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Suyudi Ario Seto mengatakan Asih nekad melakukan aksinya lantaran tak betah bekerja di rumah majikannya itu.

Asih yang baru empat hari bekerja sudah berniat ingin pulang. Namun majikannya tidak memberi izin. “Kita masih melakukan pemeriksaan terhadap korban termasuk saksi,"  kata Suyudi.

Suyudi menyatakan, sekitar pukul 5.00 subuh, seorang saksi satpam perumahan, Mustain (28), panik mendengar suara teriakan seorang perempuan di depan salah satu rumah.

Ternyata saat didekati, perempuan itu adalah Asih yang baru usai melompat dari lantai tiga rumah majikannya.

Satpam kemudian melaporkan ke Polsek Metro Penjaringan, Jakut.  “Kita masih berupaya untuk menghubungi majikan korban,” ungkap Suyudi. (boy/jpnn)