Enam PSK Digelandang ke Mapolsek Payungsekaki

Kriminal | Senin, 10 Februari 2014 - 08:50 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Jajaran Polsek Payung Sekaki melakukan razia di beberapa tempat yang diindikasi menjadi tempat prostitusi dan tempat minum-minuman keras, Ahad (8/2) sekitar pukul 00.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB.

Hal ini guna menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibnas) jelang pemilu April 2014 mendatang.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Sebanyak 30 personel gabungan Polsek Payungsekaki yang dilibatkan melakukan razia pertama kali mendatangi sejumlah tempat hiburan malam serta Kafe remang-remang di Jalan Riau Ujung dan Jalan Siak II, Kecamatan Payungsekaki.

Hasilnya, enam orang yang diduga sebagai pekerja seks komersil (PSK) diamankan dari tempat berbeda. Selain itu, pihak kepolisian juga mengamankan 22 kendaraan roda dua dan beberapa roda empat.

Informasi yang dirangkum di lapangan, usai melakukan apel di depan Mapolsek Payungsekaki, petugas gabungan langsung mendatangi salah satu tempat hiburan malam di Pekanbaru, dan melakukan pendataan terhadap pengunjungnya.

Terakhir petugas menuju ke kafe remang-remang yang berada di persimpangan Jalan Riau Ujung dan Jalan Bakti, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payungsekaki.

Dari tempat ini petugas berhasil mengamankan, dua wanita diduga PSK. Selanjutnya, rombongan petugas langsung menuju tempat hiburan malam di Siak II dan melakukan pendataan terhadap pengunjungnya.

Petugas juga melakukan pemeriksaan terhadap beberapa kamar yang ada di sana.

Namun, sebelum kembali ke Mapolsek Payungsekaki, Kapolsek mengarahkan anggota masuk ke jalan setapak yang diinformasikan sebagai kafe remang-remang.

Setelah melakukan penggeledahan, dari salah satu kamar yang diduga digunakan sebagai kamar prostitusi. Petugas menemukan satu botol air mineral, yang diduga digunakan sebagai alat hisab sabu-sabu.

Karena saat ditemukan, petugas mendapati tutup botol tersebut dalam kondisi dilobangi.

Kapolsek Payungsekaki AKP Deddy Herman yang ditemui dilokasi mengatakan, razia yang dilakukan di beberapa kafe remang-remang dan tempat hiburan tersebut, guna menciptakan kondisi keamanan dalam menyambut Pileg dan Pilpres mendatang.

‘’Razia yang kita lakukan juga untuk menjawab keluhan masyarakat, yang resah terhadap suara musik keras dari tempat-tempat yang diinformasikan menggangu kenyamanan masyarakat,’’ ujar Kapolsek.(s)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook