Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co
Kawanan perampok ini tergolong berani. Sekitar pukul 09.00 WIB, mereka beraksi melakukan perampokan terhadap toko emas.
Dua pelaku perampokan dengan menggunakan senjata api berhasil membawa kabur emas sekitar 500 gram atau setengah kilogram.
Kamis (9/1) pagi kemarin, toko emas Sinar Baru yang berada di Jalan Diponegoro, Dumai, baru buka. Saat itu hanya Uul (25), adik pemilik toko, yang berada di lantai dasar ruko berlantai tiga itu. Sementara pemiliknya masih berada di atas.
Ketika Uul sedang membenahi perhiasan itulah datang seorang pria yang masih menggunakan helm tertutup. Uul tentu kaget. Apalagi beberapa detik kemudian, si orang asing itu mengeluarkan senjata.
Seraya menodongkan pistol, pelaku minta pada Uul untuk menyerahkan perhiasan. Uul menolak dan mencoba melarikan diri ke belakang minta bantuan.
“Saat itulah pelaku melepaskan tembakan. Pelaku memecahkan kaca dan membawa lari perhiasan. Beratnya mencapai 500 gram,” jelas Taufik, saudara pemilik toko.
Keterangan yang dihimpun, pagi itu, seperti hari-hari biasa, kawasan di dekat pertigaan Jalan Diponegoro dan Jalan Hasanuddin itu cukup ramai.
Di deretan ruko itu hanya ada dua toko emas. Toko emas Sinar Baru dan toko emas Melati, bersebelahan. Ruko-ruko lain di deretan jalan yang dua ruas itu pun sudah buka semua.
Pelaku beraksi dua orang. Seorang yang pakai senjata masuk ke toko, sementara seorang lainnya stand by di atas sepeda motor. Saksi mata menyebutkan mereka memakai sepeda motor merk Suzuki Satria.
Karena berlangsung dalam hitungan menit, tidak ada warga sekitar yang mengetahui aksi perampokan itu. Setelah pelaku kabur dengan sepeda motor dan pemilik toko memberikan laporan ke polisi barulah warga tahu.
Tidak hanya para penyidik dari Polres Dumai yang turun. Pun terlihat Kapolres Dumai AKBP Yudi Kurniawan, Wakapolres Kompol Hardian Pratama, Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Wisnu Wibowo dan Kapolsek Dumai Barat Kompol Gusti di TKP.(muh)
