Laporan NUKE FATMASARI, Pekanbaru nuke_fatmasari@riaupos.com
Bagi kebanyakan pengguna printer, biaya operasional menjadi pertimbangan yang amat penting terutama bila produktivitas pencetakan dokumennya cukup tinggi.
Mengurangi jumlah cetakan bukanlah solusi terbaik untuk menghemat biaya operasional tersebut, apalagi bila menyangkut dokumen bisnis, baik untuk klien maupun keperluan internal perusahaan.
“Canon memberi solusi dengan menghadirkan printer multifungsi terbaru yaitu Pixma E500 yang dilengkapi dengan fitur new ink efficient untuk mencetak dalam jumlah besar,” Canon Division Director PT Datascrip, Merry Harun, Senin (9/1).
Kapasitas katrid yang besar menjadi andalan printer ini sehingga pengguna tidak perlu berkali-kali mengganti katrid.
Selain itu, biaya operasionalnya rendah untuk menghasilkan cetakan berkualitas tinggi dalam jumlah besar, bahkan hingga 800 halaman.
“Kenyamanan pengguna turut ditingkatkan dengan fast front, di mana lembar kertas kini dapat dimasukan langsung dari sisi depan printer begitu juga dengan penggantian kartridnya,” ucapnya.
Desain printer yang compact berpadu dalam warna hitam mengkilat membuat Pixma E500 tampil lebih elegan.
Fitur yang paling menonjol dari printer Pixma E500 terletak pada kapasitas kartrid warna hitam yang besar sehingga mampu mencetak sampai dengan 800 halaman.
Kapasitas yang besar berarti pengguna tidak akan sering mengganti kartrid dan keuntungan terbesar terletak pada biaya operasionalnya yang rendah.
“Canon selalu menyarankan penggunaan tinta asli karena cetakan yang dihasilkan 2 kali lebih banyak dibandingkan dengan tinta refill sehingga memberikan keuntungan dari segi produktivitas yang tinggi dan penghematan yang didapat,” paparnya.
“Peluncuran Pixma E500 ini sebagai bukti konsistensi Canon dalam bisnis printer inkjet. Dengan kehadiran E500 ini pengguna tidak perlu kuatir sering ganti kartrid karena kapasitas yang cukup besar yang disediakan pada tinta baru yang menyertai printer ini,” ujar Merry Harun lagi.
Rendahnya biaya operasional tidak berarti kualitas cetakannya menurun karena Pixma E500 menggunakan teknologi Fine (full photolithography inkjet nozzle engineering) yang meningkatkan reproduksi warna yang lebih kaya, terutama pada warna kuning, merah dan magenta.
Kualitas cetakan yang tingginya pun bisa dicapai dengan resolusi cetak sebesar 4800 dpi. Selain itu, tambahnya, Pixma E500 menggunakan Canon hybrid system yang memadukan jenis tinta dye dan pigment untuk kualitas cetak yang optimal, baik untuk dokumen dan foto.
Kecepatan cetak (print) untuk dokumen berwarna mencapai 5.0 Ipm, sedangkan kecepatan menyalinnya (copy) hanya dengan 30 detik saja, serta mampu mencetak foto berukuran 4 x 6 inchi hanya dalam waktu 44 detik.
“Kecepatan cetak ini tidak diikuti dengan suara yang berisik berkat quite mode operation yang dapat diaktifkan, baik untuk fungsi print, scan, dan copy,” ujarnya.(fas)