HUKUM & KRIMINAL

Melawan, Bandar Narkoba Bersimbah Darah

Kriminal | Kamis, 07 September 2017 - 06:04 WIB

Melawan, Bandar Narkoba Bersimbah Darah
ILUSTRASI

DUMAI (RIAUPOS.CO) - PEREDARAN narkoba saat ini memang cukup masif di wilayah Riau. Meski sudah banyak yang dijatuhi hukuman mati dan bahkan ada yang tewas  diterjang timah panas, namun tak membuat pelakunya jera.

Untuk memberantas peredaran narkoba, Polres Dumai benar-benar komit, bahkan pihak kepolisian terpaksa mengambil tindakan tegas terhadap salah satu bandar narkoba yang ditangkap, Senin (4/9) malam lalu. Paha kiri sang bandar berinisial NL (45) diterjang timah panas dari pasukan Opsnal Satnarkoba Polres Dumai.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Penembakan terukur itu dilakukan, karena sang bandar melakukan perlawanan saat akan ditangkap di Jalan Merdeka dekat depan Hotel Srikandi. Bahkan pelaku mau merebut senjata petugas.

Awalnya polisi hanya melakukan tembakan peringatan, namun mantan residivis kasus curas itu tidak mengindahkan. Tidak mau tersangka kabur, polisi langsung angkat senjata. Dengan akurat paha kiri sang bandar ditembak dan langsung tumbang di tempat.

Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting membenarkan penembakan bandar narkoba tersebut. “Semuanya sudah sesuai prosedur yang ada,” tuturnya.

Pria berpangkat melati dua itu mengatakan, penangkapan pelaku memang dari  penyelidikan cukup  panjang oleh tim. Bahkan tim sudah mendapat informasi sejak 4 Agustus 2017 lalu. “Tim Opsnal Sat Res Narkoba Polres Dumai mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa di sekitar TKP sering terjadi transaksi narkotika bukan tanaman jenis Sabu, baru bisa ditangkap pada Senin malam lalu,” ujarnya kepada Riau Pos, Rabu (6/9) kemarin.

Diceritakannya, awalnya tim menangkap satu pelaku berinisial JA. Saat ditangkap ditemukan  barang bukti satu paket kecil diduga narkotika jenis sabu.

“Kemudian pelaku  diinterogasi dan mengaku narkotika jenis sabu tersebut dibeli oleh bandar berinisial NL. Sehingga dilakukan pengembangan dan sekitar pukul 20.00 WIB tanggal 4 September 2017 dilakukan penangkapan terhadap sang bandar,” tuturnya. (ksm)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook